8 Sifat Pemimpin ala Presiden Prabowo Subianto

22 July 2025 11:30

Jakarta: Presiden Prabowo Subianto berkali-kali menegaskan pemimpin harus tegas memberantas korupsi. 

Dalam pidatonya pada penutupan Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Solo, Jawa Tengah, Minggu, 20 Juli 2025, Presiden Prabowo kembali menegaskan pemberantasan korupsi dengan mengibaratkan pemimpin seperti gunung yang bisa meletus, memberantas korupsi dan pengkhianatan.


Ada delapan sifat pemimpin yang disebut Presiden pada momen tersebut, yaitu:


1. Sifat Pindo Jaladri,

yaitu seorang pemimpin harus punya hati dan kesabaran yang diibaratkan seluas samudera sehingga dia pun harus siap mendapatkan caci-maki, dan fitnah dari orang-orang di sekitarnya.


2. Sifat Pindo Chandra,

Yang diibaratkan seperti bulan memberi penerangan saat gelap. "Bulan memberi kesejukan, memberi penerangan di kegelapan, bulan memberi penerangan dan kesejukan," sambung Prabowo.


3. Pindo Kartiko, 

Dartikan sebagai pemimpin yang mampu memberikan pedoman dan arah.


4. Pindo Surya,

bagaikan matahari memberikan kehangatan, memberikan energi, memberi solusi. 


5. Pindo Arga,

Bagaikan gunung, kokoh, berpendirian, tidak goyah, kokoh, sekali-kali meletus perlu, pemimpin perlu meletus sekali-kali, iya dong, menghadapi koruptor, maling, ya kita boleh meletus, kokoh, diam, kokoh, (dan) sekali-kali boleh (meletus) untuk membersihkan dari kotoran-kotoran, dan bahaya, baik terhadap bangsa dan negara.


6. Pindo Dahana,

Yang diibaratkan oleh Prabowo seperti api. "Bagaikan api membakar semangat, juga membakar kejahatan, membakar ketidakadilan, membakar korupsi, penipuan, membakar pengkhianatan, membakar semua yang tidak baik," sambung Presiden.


7. Pindo Bayu,

Yaitu sifat pemimpin yang diibaratkan seperti angin. Menurut Presiden, pemimpin, sebagaimana angin, harus hadir dimana-mana.

"Angin ada di puncak gunung, ada di kolong jembatan, ada di lembah terdalam," ujar Presiden Prabowo.


8. Pindo Bahana

Yaitu pemimpin yang diibaratkan seperti bumi. "Bumi sumber kekuatan, tetapi siap diinjak, bumi rela diinjak, bumi memberi makan, bumi memberi energi, bumi memberi kekayaan. Ini ajaran nenek moyang kita ribuan tahun (yang lalu)," kata Prabowo.

Sumber: Redaksi Metro TV

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Wijokongko)