Anak di Bawah Umur Dilecehkan Kakak Kelasnya di Garut

19 January 2025 15:32

Seorang anak di bawah umur di Kabupaten Garut, Jawa Barat diduga menjadi korban perundungan. Korban diduga dilecehkan menggunakan sayuran terong oleh kakak kelasnya sendiri yang juga masih di bawah umur.

Peristiwa ini terjadi saat korban masih berusia 10 tahun ketika menyaksikan perlombaan 17 Agustus 2022 lalu. Saat itu ia didatangi oleh tiga kakak kelasnya yang juga masih anak di bawah umur.

Kasat Reskrim Polres Garut AKP Ari Rinaldo mengatakan penyidik perlu kehati-hatian mengingat peristiwa ini terjadi sekitar dua tahun lalu, namun kasus tersebut baru dilaporkan pada Jumat, 20 Desember 2024.

Sejak dilaporkan hingga saat ini, sejumlah saksi telah diperiksa korban telah menjalani pemeriksaan termasuk melakukan visum ke RSUD dr. Slamet Garut.

Dugaan sementara pihak yang melakukan pelecehan seksual adalah anak-anak di bawah umur sehingga selama masa proses penyelidikan pihaknya mengedepankan ramah anak.
 

Baca: Guru Ponpes di Jaktim Diduga Cabuli Santri

"Adanya pelecehan terhadap anak di bawah umur menggunakan terong. Dapat kami jelaskan bahwa memang benar laporan tersebut sudah masuk ke kami tanggal 20 Desember 2024. Yang mana kejadian tersebut terjadi pada Agustus 2022," tutur AKP Ari Rinaldo dikutip dari Metro Siang, Metro TV, Minggu, 19 Januari 2025.

"Kami sangat hati-hati dalam melaksanakan penyidikan ini karena ini sudah cukup lama, korban dan pelaku merupakan anak di bawah umur," tambahnya.

Kasus ini tengah mendapat pendampingan dari UPT DPPA Pemkab Garut dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia atau KPAI Daerah Tasikmaya.

Ketua KPAI Tasikmaya Ato Rinanto mengatakan sesuai dengan Undang-undang Sistem Peradilan Anak pihaknya akan konsentrasi pada pemulihan psikis anak, baik korban maupun pelaku.

Sudah diatur dalam Undang-Undang Sistem Pidana Peradilan Anak. Diatur di dalam Undang-Undang Nomor 11Tahun 2012. Sehingga kami hadir  meyakinkan bahwa ini betul-betul prosesnya ramah anak," tutur Ato.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Diva Rabiah)