Pemerintah Bakal Tambah Kuota Magang Nasional Bergaji UMP

10 October 2025 15:36

Pemerintah akan menambah kuota program magang nasional yang bergaji setara dengan Upah Minimum Provinsi (UMP) hingga 100 ribu peserta. Hal ini dilakukan sebagai upaya mempercepat transisi lulusan baru mendapat pekerjaan. Saat ini, jumlah kuota program magang nasional bergaji UMP yang ditujukan bagi para lulusan baru sudah dibuka untuk 20 ribu peserta. 

"Lulusan perguruan tinggi kita siapkan magang pertama (kuota) 20 ribu. Kita kemarin di-update oleh Kemenaker katanya sudah dibikin MagangHub, ada website-nya gitu sehingga itu sekarang sudah cukup penuh," kata Dirjen Strategi Ekonomi dan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu, dikutip dari tayangan Zona Bisnis, Metro TV, Jumat, 10 Oktober 2025. 

Febrio mengatakan pemerintah sebenarnya sudah menyiapkan kuota hingga 100 ribu bagi program ini untuk mengakselerasi para lulusan baru segera mendapatkan pekerjaan. "Waktu itu kita juga sudah menyiapkan sekitar sampai 100 ribu (kuota), tapi kita evaluasi dulu yang 20 ribu-nya. Begitu nanti kita lihat evaluasi terbaik. Kalau ada yang perlu diperbaiki, kita perbaiki dulu," ujarnya.

 

Baca juga: Pemerintah Siapkan Paket Stimulus Ekonomi untuk Masyarakat Miskin dan Rentan

Febrio menjelaskan perusahaan diperbolehkan untuk memberikan bayaran lebih tinggi. Meskipun, program ini memberi upah setara UMP di masing-masing daerah.

"Tapi ini memberikan setara upah minimum di wilayah masing-masing," ungkapnya.

Ia juga menyinggung setiap tahun terdapat tambahan sekitar 3,5 juta angkatan kerja yang baru, baik dari lulusan perguruan tinggi ataupun penduduk usia produktif yang baru masuk pasar kerja. Dengan adanya program magang bergaji UMP diharapkan sebagian besar tenaga kerja baru bisa terserap dengan cepat.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Silvana Febriari)