Kerusuhan di Wamena, Polda Papua: Jangan Mudah Terprovokasi!
24 February 2023 11:52
SHARE NOW
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo mengimbau warga Wamena agar tidak mudah terpancing isu atau provokasi yang beredar secara umum. Segala permasalahan harus segera dilaporkan kepada pihak kepolisian untuk meyakinkan kebenaran.
"Jangan sampai warga sendiri yang mengambil jalan hukumnya. Biarkan aparat hukum yang melakukan penegakan hukum," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo dalam Breaking News Metro TV, Jumat (24/2/2023)
Ignatius membenarkan telah terjadi penyerangan terhadap dua warga di Wamena pukul 12.15 WIT, Kamis (23/2/2023). Dua warga tersebut dituduh sebagai penculik anak di Wamena. Padahal, keduanya merupakan sales mobile.
Kerusuhan yang dipicu isu penculikan anak di Wamena ini mengakibatkan sembilan orang meninggal dunia. Sejumlah anggota kepolisian juga mengalami luka-luka.
Peristiwa bermula dari warga yang menahan dua orang yang diduga sebagai penculik anak saat melintas di kawasan tersebut dengan mengendarai mobil. Mobil tersebut membawa barang belanjaan pemilik kios di Kampung Sapalek.
Polisi berusaha mencairkan keadaan dan meminta kedua orang tersebut dilepaskan. Namun, massa dengan cepat berkerumun hingga sulit dikendalikan yang akhirnya melakukan pembakaran.
Saat ini, orang yang diduga menculik anak sudah diamankan di Polres Wamena. Sementara, jenazah dan korban luka berada di RSUD Wamena.
