Himpitan Ekonomi yang Berujung Ironi

11 September 2025 09:11

Jakarta: Himpitan ekonomi yang semakin berat tak hanya berdampak pada kebutuhan hidup sehari-hari, tapi juga memengaruhi kesehatan mental banyak orang, sehingga tak sedikit yang kemudian mengakhiri hidup. 

Pada 2024, tercatat 849 kasus bunuh diri di Indonesia, dengan hampir 32% di antaranya terkait masalah ekonomi. 

Kasus-kasus tragis seperti ibu dan anak yang mengakhiri hidupnya di Kabupaten Bandung menjadi pengingat pentingnya perhatian serius terhadap kesejahteraan ekonomi dan mental masyarakat.

Video ini mengulas data terkini, tantangan pengangguran, serta rekomendasi dari komunitas kesehatan mental dalam mencegah bunuh diri. Termasuk urgensi peran pemerintah dan BPJS dalam memberikan perlindungan kesehatan mental yang lebih inklusif.

Informasi ini disajikan sebagai edukasi publik dan dorongan bersama agar masalah ekonomi dan kesehatan mental menjadi prioritas penanganan lintas sektor.
 

Baca juga: Psikolog Forensik Ungkap Faktor Penyebab Ibu Bunuh Diri dan Filisida
 

Catatan


Anda tidak sendirian. Jika merasa ingin menyakiti diri sendiri atau berpikir untuk bunuh diri, hubungi 119 ext. 8 (SEJIWA/Healing119) atau akses www.healing119.id untuk terhubung dengan konselor. 

Redaksi menyesuaikan peliputan dengan Pedoman Dewan Pers dan panduan WHO: menghindari glorifikasi, tidak merinci metode/lokasi, serta mendorong pembaca mencari pertolongan profesional.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Wijokongko)