Bank Mandiri Kembali Gelar Mandiri Investment Forum 2024

9 March 2024 13:39

Mandiri Investment Forum 2024 diselenggarakan untuk ke-13 kalinya pada Rabu, 5 Maret 2024 untuk membahas isu perekonomian terkini bersama pembicara pakar di bidangnya. Ribuan peserta telah terdaftar baik hadir secara langsung maupun secara daring. 

Mandiri Investment Forum 2024 adalah forum investasi tahunan terbesar di Indonesia yang diselenggarakan bersama oleh Bank Mandiri dan Mandiri Sekuritas. Mengangkat tema 'Thriving Through Transition', acara ini kembali digelar selama lima hari pada 4 hingga 8 Maret 2024. Lebih dari 25.000 peserta telah mendaftar event MIF ini, meliputi 700 lebih investor asing, perwakilan dari kedutan asing dan pimpinan atau anggota Kamar Dagang berbagai negara. 

Sesi utama dalam rangkaian ini adalah Macro Day yang yang digelar pada 5 Maret 2024 yang dihadiri oleh pejabat pemerintahan Republik Indonesia seperti Menteri BUMN RI Erick Thohir, Menteri Pertahanan RI Prabowo Subinato dan Menteri Keuangan RI Sri Mulyani. Tak hanya itu, para pakar global, investor, pelaku usaha dari berbagai negara pun berdiskusi terkait topik terkini termasuk tantangan yang akan dihadapi Indonesia. 

Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi mengatakan, MIF tidak hanya menampilkan sejumlah pembicara dengan topik yang menarik dan relevan dengan kondisi saat ini. Namun MIF 2024 juga hadir memberi kontribusi dalam membentuk strategi dan kebijakan percepatan ekonomi di era transisi tingginya tantangan global. 

"Mandiri Investment Forum tahun ini menekankan kepada pembahasan tentang strategi dan kebijakan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi di era transisi seiring di tengah masih tingginya tantangan global seperti perlambatan ekonomi secara global, eskalasi politik global, dan juga era suku bunga yang masih tinggi yang tentunya ini masih berlanjut di negara-negara maju khususnya di United States," ujar Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi.

"Melalui Mandiri Investment Forum, Bank Mandiri Group berharap para investor dan calon investor akan memperoleh update informasi mengenai peluang investasi di Indonesia, kondisi terkini di Indonesia dan juga sederet reformasi kebijakan pemerintah untuk menarik investasi," lanjutnya. 

Lain halnya dengan Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo yang membahas mengenai sektor agrikultur. Pemerintah tak akan lagi impor gula dengan mengembangkan food estate di Merauke untuk tanaman tebu dan menargetkan 3,2 juta ton gula pada 2028. Pihaknya optimistis gula bisa sampai swasembada dalam tiga hingga empat tahun ke depan lewat kombinasi pembukaan lahan baru dan pemberi beragam fasilitas dan teknologi tinggi.

"Di sisi BUMN kita ada tiga peran. Pertama, kita akan memberikan input ya dalam konteks seperti pupuk berkualitas termasuk juga bibit. Kedua, financing jadi melalui program KUR kita harapkan akses kepada pembiayaan murah untuk pertanian juga diperluas. Ketiga dari sisi market, bagaimana memastikan bahwa harga barang ini seimbang antara harga produksi yang diterima oleh petani dan konsumen," jelas Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo.  

Meskipun industri perbankan Indonesia menghadapi tantangan ekonomi seperti volatilitas pasar keuangan global, persepsi optimis sektor perbankan tetap terjaga. Bank Indonesia melaporkan kredit perbankan sepanjang 2023 naik 10,38% year on year. Bank Mandiri ikut mencetak kinerja yang positif sepanjang 2023 yaitu mampu menyalurkan kredit sebesar lebih dari Rp1.000 triliun atau tumbuh sebesar 16,42% secara year on year. 

Diharapkan acara ini dapat memberi wawasan luas mengenai strategi bisnis dan peluang investasi bagi Indonesia untuk menjaga ketahanan dan mengejar pertumbuhan berkelanjutan. Mengingat IMF 2024 menjadi momentum membuat investor tertarik berinvestasi di Indonesia. 

Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani pun hadir dalam helatan Mandiri Investment Forum 2024 membahas mengenai kebijakan fiskal dalam menjaga stabilitas perekonomian secara makro. Sri Mulyani dalam pidatonya menyampaikan hasil pertemuan dengan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 dalam agenda G20 Brazil 2024 yang membah tentang kelaparan dan ketimpangan. 

Mandiri Investment Forum juga dihadiri oleh Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo yang memberikan key note speech terkait tantangan kebijakan moneter di pesatnya perkembangan ekonomi digital.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)