23 June 2023 13:50
Jelang puncak ibadah haji, sebagian besar jemaah sudah tiba di Kota Mekkah, tidak terkecuali jemaah haji asal Indonesia yang semula berada di Kota Madinah, mulai bergerak ke Kota Mekkah untuk melakukan ibadah umrah.
Diketahui, mayoritas jamaah haji seluruh dunia maupun jemaah haji asal Indonesia memilih haji tamattu. Artinya mendahulukan umrah baru kemudian melaksanakan haji.
Namun, pergerakan jemaah haji menuju Mekkah memakan waktu tempuh yang cukup panjang. Pasalnya, sebelum bus berangkat dari Jeddah menuju Mekkah harus melalui proses pengecekan, sehingga terjadi antrian yang panjang.
Proses pengecekan bus tersebut untuk memastikan seluruh jemaah mengantongi visa haji. Karena terdapat sejumlah laporan dan temuan jemaah yang tidak memiliki visa, tetapi memaksakan diri untuk masuk ke tengah-tengah Masjidil Haram.
Sementara itu, Tim Pengawas Haji Komisi VII DPR meninjau fasilitas jemaah jelang puncak ibadah haji. Terdapat empat poin utama yang dilakukan pengecekan yakni, fasilitas pemondokan, fasilitas katering, fasilitas transportasi dan juga Fasilitas kesehatan.
Meskipun secara keseluruhan proses pelaksanaan ibadah haji sudah cukup baik, tetapi Tim Pengawas Haji Komisi VII memberikan sejumlah catatan khususnya di fasilita pemondokan. Sebab, ditemukan jumlah kasur yang tidak sesuai dengan perjanjian awal.