Permainan lato-lato yang merupakan permainan tradisional, akhir-akhir ini kembali menjadi tren di masyarakat. Hal ini terbukti dari antusias warga yang mengikuti perlombaan lato-lato yang digelar oleh kelompok jurnalis di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.
Perlombaan lato-lato ini awalnya diadakan untuk anak-anak. Namun saat pelaksanaannya, banyak orang dewasa yang ikut menjadi peserta. Panitia membagi lomba menjadi tiga kategori untuk mengakomodir peserta dewasa.
Panitia pelaksana, Didik Setia Budi mengatakan, tujuan diadakan perlombaan lato-lato untuk menghidupkan kembali permainan tradisional, serta mengurangi waktu anak-anak bermain gawai.
Permainan lato-lato berupa benda plastik bulat yang diikat seutas tali, memang memiliki daya tarik sendiri meskipun sedikit menimbulkan suara berisik.