Harta dan Kedai Bakso Hanyut Tersapu Banjir, Nariazulmi Pasrah Memulai dari Nol

Tanah Datar: Banyak harta benda warga yang hilang imbas bencana alam yang melanda wilayah Sumatra. Kondisi tak terduga ini mendorong mereka harus memulai kembali dari nol.

Hal ini turut dialami oleh Nariazulmi dan suaminya, warga dari Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat (Sumbar). Nariazulmi harus memulai hidup dari nol, setelah semua harta bendanya hilang. Bahkan kedai bakso yang menjadi tempatnya mencari nafkah pun hanyut terbawa banjir bandang. 

Perempuan paruh baya itu menyebut keluarganya memang selamat dari bencana banjir bandang yang melanda tempat tinggalnya. Namun, kini ia bingung bagaimana harus melanjutkan kehidupan. Saat ini, Nariazulmi masih mengungsi atas perintah Bupati Tanah Datar.
 

“Pas yang habis galodo sekali lagi, langsung hilang siangnya. Saya lagi mau naik boat. Lihat ke rumah sudah enggak ada lagi,” ujar Nariazulmi dalam Breaking News, Metro TV, pada Senin, 22 Desember 2025.

Ia menyebut bahwa dirinya bahkan tak sempat menyelamatkan barang apapun dan hanya membawa pakaian yang ada di badan saja. “Dari nol perjuangannya untuk mendapatkan rumah itu. Tahu-tahu sudah hilang,” tuturnya sedih.

Ia berharap pemerintah bisa memberikan bantuan jangka panjang untuk kelanjutan hidup para korban bencana.  Bantuan jangka panjang ini bisa berupa hunian tetap (huntap) dan bantuan peralatan sekolah untuk anak. Nariazulmi mengatakan bahwa peralatan sekolah anaknya juga habis terbawa arus banjir.

(Nada Nisrina)