Gelombang Tinggi 4 Meter Hantam Pantura Flores

6 July 2024 09:50

Gelombang tinggi menerjang wilayah pesisir pantai utara Flores di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Hal ini menyebabkan perjalanan kendaraan terhambat di wilayah Jalur Pantura yang menghubungkan tiga kabupaten.

Gelombang setinggi 4 meter telah berlangsung selama 3 hari terakhir. Gangguan ini menyebabkan terganggunya jalan penghubung pantai utara untuk tiga Kabupaten di Pulau Flores Nusa Tenggara Timur.

Salah satunya, gelombang tinggi yang terjadi di Pantura Desa Kolisia, Kecamatan Magepanda yang telah mengganggu perjalanan kendaraan yang akan melintas di Kabupaten Ende dan Kabupaten Nagekeo.

Bahkan, warga yang melintas menggunakan kendaraan ronda dua pun harus mengambil jalur dekat tebing agar terhindar dari hembasan gelombang tinggi.

Akibat hantaman gelombang tinggi telah menyebabkan kerusakan pada tanggul penahan ombak termasuk juga ruas jalanan provinsi ini.

"Saat lewat memang kita cukup setengah mati tunggu air laut turun dulu baru bisa lewat karena air laut naik sampai di atas. Terganggu sekali  pasir materialnya sampai harus bersihkan mungkin Kalau bisa diperbaiki secepatnya kalau tidak ini pasti putus. Ini kan Jalan Provinsi, Jalan Trans Utara mulai dari kabupaten juga lewat sini, kita harapkan mudah-mudahan secepatnya, karena kita tidak ada jalan alternatif ini jalan satu-satunya," ungkap salah seorang warga, Bernadus Raga.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Diva Rabiah)