Ada Gerakan Boikot Produk Pro-Israel, Gimana Harga Sahamnya?

20 November 2023 15:25

Gerakan boikot terhadap produk-produk yang terafiliasi dengan Israel muncul akhir-akhir ini. Sejumlah perusahaan yang dianggap terafiliasi di antaranya yaitu Starbucks Indonesia. Meskipun pihak Starbucks Indonesia menyatakan tidak mengikuti langkah Starbucks di Amerika Serikat dan juga telah mengutuk tindakan teror.

Hingga akhir pekan lalu pergerakan saham perusahaan yang menaungu Starbucks, PT MAP Boga Adiperkasa selama satu bulan terakhir justru menguat 1,28%, namun induk perusahaan yaitu Mitra Adiperkasa turun 13% selama sebulan terakhir.

Sementara itu, saham Unilever terpantau turun 10% selama sebulan terakhir dan restoran cepar saji Kentucky Fried Chicken (KFC) yang dinaungi oleh PT Fast Food Indonesia justru naik 1,34?lam sebulan terakhir.

Kepala Riset Praus Capital, Alfred Nainggolan menilai banyak faktor yang mempengaruhi pergerakan saham-saham tersebut. Saat ini pasar cepat bereaksi pada sentimen tertentu, termasuk gerakan boikot, namun menurutnya aksi ini perlu dipantau lebih lanjut dalam jangka panjang.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Nopita Dewi)