11 December 2023 21:01
Jakarta: Calon presiden Anies Rasyid Baswedan menyatakan ketimpangan ekonomi antardaerah bisa menjerumuskan Indonesia layaknya Yugoslavia. Negara Balkan, sebelah tenggara Eropa, itu kini tercerai-berai.
"Studi yang terjadi adalah ketimpangan antarwilayah yang luar biasa di Yugoslavia, antara Makedonia, Slovakia, Bosnia, dan Serbia. Ketimpangan didiamkan, tidak di-adress," kata Anies dalam Dialog Capres Bersama Apindo di Jakarta, Senin, 11 Desember 2023.
Anies memastikan, peristiwa yang menyebabkan negara Yugoslavia terpecah menjadi tujuh negara bukan disebabkan masalah etnis. Melainkan ketimpangan antarwilayah.
Anies tidak ingin Indonesia seperti Yugoslavia. Namun, dia juga tak bisa menutupi perekonomian Indonesia saat ini timpang. Gambaran itu nyata dari Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten/Kota dari BPS pada 2022.
Jakarta, misalnya, punya PDRB Rp1.953 triliun. "Sedangkan, PDRB Bandung Rp211 triliun. Sementara kota kecil seperti Tarakan hanya Rp24 triliun. PDRB Kupang lebih kecil lagi, hanya Rp17 triliun," terang Anies.