Isu Munaslub 'Goyang' Partai Golkar

13 July 2023 20:31

Desakan Musyawarah Nasional Luar Biasa alias Munaslub Partai Golkar mencuat dari tiga ormas pendukung. Mereka meminta Airlangga Hartarto untuk mundur dari posisinya sebagai Ketua Umum DPP Golkar.

Ketiga ormas tersebut adalah Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (KOSGORO) 1957, Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), dan Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI). 

Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan SOKSI, Lawrence TP Siburian menilai, sosok Airlangga sebagai Ketua Umum Golkar tidak jelas membawa arah politik partai berlambang pohon beringin tersebut. Padahal waktu pendaftaran bacapres dan bacawapres menyisakan waktu tinggal tiga bulan lagi.

Sementara, elektabilitas Airlangga hanya mencapai satu persen dan perolehan suara Golkar sebesar 14 persen. Oleh karenanya, Lawrence mendorong Golkar untuk segera menggelar musnaslub yang salah satu agendanya untuk menggantikan posisi Airlangga. 

"Golkar di dalam munas, rapim, sudah putuskan Ketumnya Pak Airlangga jadi capres, tapi sampai saat ini posisi tidak jelas. Tapi beliau selalu katakan di mana-mana, sabar tunggu waktunya," kata Lawrence.

"Maaf kita ini semua orang yang sehat, nalar, waras, dan bisa melihat fakta analisis keadaan dan punya harapan. Golkar partai besar jangan sampai turun jadi menengah apalagi kecil," imbuh dia.

Menanggapi hal itu, Airlangga menegaskan bahwa DPP Partai Golkar tak akan menggelar munaslub karena mekanisme rakernas sudah digelar. Ia juga meminta pihak-pihak yang berminat menjadi ketua umum untuk mengikuti Munas Golkar.

"Munas 2024, silakan kalau berminat jadi Ketua Umum Golkar ke 2024," kata Airlangga di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis, 13 Juli 2023. 
 
Desakan Munaslub untuk mencari sosok pengganti Airlangga diharapkan dapat menjaring kandidat yang memiliki kemampuan untuk memimpin Golkar menghadapi Pemilu 2024. Seperti diketahui, sudah tiga tahun terakhir ini Golkar tidak melakukan manuver capres dan cawapres dalam kontestasi pemilu. Gara-gara pilpres, parpol sebesar Golkar pun dihadapkan pada ancaman keretakan partai. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)