17 Warga Terjangkit Virus Rabies di Manggarai NTT Setelah Konsumsi Daging Anjing

Sebanyak 17 warga Desa Wejang Mawe, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) terjangkit virus rabies. Insiden ini terjadi disaat para warga mengkonsumsi daging anjing yang terjangkit virus rabies.

Kejadian ini bermula saat sejumlah warga menangkap seekor anjing yang baru saja menggigit seorang warga hingga meninggal dunia yang kemudian hewan tersebut diolah untuk nantinya dikonsumsi oleh masyarakat. 
 

Baca juga: Pacu Elektrifikasi Daerah 3T, Bahlil Targetkan Indonesia 'Terang' di 2029

Diketahui, sebanyak 21 orang terlibat dalam proses pengolahan dan pemotongan daging anjing tersebut, sementara 17 orang lainnya mengkonsumsi daging tersebut. Tanpa diketahui, anjing yang dikonsumsi warga tersebut telah terjangkit virus rabies.

Sementara itu, Dinas Peternakan Manggarai Timur mengatakan telah kehabisan stok vaksin anti rabies sehingga menghambat jalannya proses vaksinasi Hewan Penular Rabies (HPR).

Atas insiden ini, Pemerintah setempat mendorong untuk dilakukannya eliminasi total HPR di desa-desa terkhususnya Desa Wejang Mawe. 

(Shandayu Ardyan Nitona Putrahia Zebua)