Kasus Kriminal Viral Bakal Diangkat ke Layar Lebar

Rumah produksi Umbara Brothers Film resmi menggarap film 'Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel', diangkat dari kejadian tragis yang dialami David Ozora, seorang remaja yang dianiaya oleh Mario Dandy Satrio anak dari mantan pejabat Dirjen Pajak, Rafael Alun Trisambodo.

Film yang disutradarai oleh Anggy Umbara ini akan dibintangi oleh Muzakki Ramdhan yang berperan sebagai David Ozora dan Chicco Jerikho sebagai Mario Dandy. 

Chicco juga mengungkap di Instagram pribadinya, bahwa lagu dari band Sukatani yang berjudul 'Bayar Bayar Bayar' dan 'Gelap Gempita' akan menjadi official soundtrack film 'Ozora'.

Insiden yang menginspirasi film ini terjadi di awal tahun 2023, ketika Mario Dandy melakukan tindakan kekerasan yang keji terhadap David, hingga menyebabkan cidera serius usai mendapatan pengakuan dari pacarnya saat itu AGH, yang mengaku dicabuli oleh David.

Walaupun Mario Dandy telah divonis 12 tahun penjara, dampak dari insiden tersebut masih terasa di masyarakat. Film ini menggambarkan bagaimana kekuasaan mencoba untuk membungkam suara keadilan. Khususnya, ketika pelaku berasal dari lingkungan yang memiliki kekuatan dan pengaruh besar dalam masyarakat.
 

Baca juga: Pengawasan Konten Siaran Sesuai Nilai Keislaman Harus Diperkuat

Selain itu, kasus dugaan eksploitasi terhadap mantan pemain sirkus Oriental Circus Indonesia (OCI) kembali menjadi sorotan. Berdasarkan kronologis yang disampaikan oleh pengadu, dan rekomendasi yang dikeluarkan Komnas HAM pada tahun 1997, Kementerian HAM berpendapat adanya dugaan pelanggaran hukum dan HAM dalam kasus ini.

Seiring dengan perjalanan kasus ini, pemilik rumah produksi Leo Pictures, Agung Saputra bersama dengan pengacara dan mantan pemain sirkus OCI mengumumkan akan mengangkat kisah perjalanan hidup mantan pemain sirkus ini ke layar lebar. 

Sementara itu, pengacara mantan pemain sirkus OCI Muhammad Soleh menyambut baik hal ini. Soleh menyampaikan, film ini menjadi penyemangat bagi korban untuk memperjuangkan keadilan dan tentunya diharapkan dapat mendatangkan keadilan bagi korban.