Khawatir Gempa Susulan, Warga Sumedang Pilih Tinggal di Tenda Darurat

Ratusan warga Babakan Hurip, Kecamatan Sumedang Utara, masih bertahan di tenda darurat. Warga terpaksa mengungsi akibat bencana gempa yang terjadi di Sumedang.

Di lingkungan Babakan Hurip juga disediakan posko bencana untuk keperluan logistik bagi warga yang mengungsi seperti makanan dan selimut.

Selain tidur di tenda, sebagian warga mengaku terpaksa tidur di luar teras rumah karena masih trauma dengan gempa susulan.

Pasca rentetan gempa yang melanda, Pemkab Sumedang menetap tanggap darurat bencana selama satu minggu. Gempa susulan yang terjadi menyebabkan penambahan bangunan rusak. Hingga kini ada 400 rumah rusak dan sekitar 500 orang mengungsi ke tempat yang lebih aman

Pemerintah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat masih melakukan pendataan terkait dengan gempa susulan 4,5 magnitudo yang terjadi pada Senin malam, 1 Januari 2024. Diketahui, sebanyak 500 orang dikabarkan mengungsi.