Menteri LHK Resmikan Kawasan Ekoriparian di UMRI & Unilak

30 September 2024 15:14

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya memberikan kuliah umum untuk mahasiswa baru di Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI). Menteri LHK juga akan meresmikan dua kawasan ekoriparian untuk dua perguruan tinggi di Pekanbaru

Pada kunjungan ini, Menteri LHK akan melakukan sejumlah kegiatan di antaranya memberikan kuliah umum dalam Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB). Dalam kuliah umum ini, Menteri LHK menekankan pentingnya mahasiswa untuk aktif di kampus dalam program pelestarian lingkungan.

Mahasiswa juga diwajibkan aktif mengikuti program kampus terkait pelestarian alam. Salah satunya mengikuti program ekoriparian.

Selain memberi kuliah umum, Menteri LHK juga menandatangani dua prasasti kawasan ekoriparian untuk dua perguruan tinggi di Pekanbaru. Dua perguruan tinggi tersebut ialah UMRI dan Universitas Lancang Kuning (Unilak).

Ekoriparian adalah proyek kolaborasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bersama PT Pertamina Hulu Rokan untuk menjaga kualitas air dan menciptakan fasilitas edukasi lingkungan bagi masyarakat dan mahasiswa. 
 

Baca juga: Aturan Baru KLHK Lindungi Pejuang Lingkungan dari Delik Pidana dan Perdata

Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK Sigit Reliantoro mengungkap pihaknya sudah membangun sekitar 16 ekoriparian yang letaknya di pinggir sungai. Konsep yang diusung ialah ruang publik. 

"Jadi ada asal ada tempat yang memungkinkan untuk membangun IPAL, membangun tempat pengelolaan sampah, dan ada tempat untuk wirausaha, sehingga bisa membiayai infrastruktur yang dibangun," ujar Sigit dalam tayangan Metro Siang, Metro TV, Senin, 30 September 2024.

Sigit juga mengatakan manfaat kawasan ekoriparian bagi masyarakat, khususnya di Pekanbaru. "Sebagai contoh yang di UMRI ini ada 13 ribu jiwa yang membuang air limbah di selokan. Air limbahnya itu diangkat ditampung, diolah, di fasilitas ini. Artinya masyarakat memperoleh  manfaat dari air yang sudah memenuhi baku mutu," katanya. 

Selain itu, masyarakat bisa memanfaatkan kawasan ekoriparian untuk bersantai atau menjadikannya tempat piknik. Di sana, masyarakat bisa berdiskusi di ruang terbuka hijau.

"Artinya kohesi sosial juga akan menjadi semakin bagus," ucap Sigit. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)