17 May 2024 23:09
Tanah Datar: Sepasang suami istri di Nagari Perambahan, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat (Sumbar) selamat dari maut saat banjir lahar dingin Gunung Marapi. Mereka selamat setelah memanjat dan bergelantungan di atas pohon.
Sepasang suami istri itu adalah Anto dan istrinya Evri. Saat peristiwa terjadi, Anto membangunkan Evri yang sudah tidur terlelap. Mereka langsung lari keluar rumah.
Namun saat sampai di seberang jalan, Anto tidak mendapati istrinya. Ia pun memutuskan kembali ke rumahnya. Ternyata Evri tidak bisa keluar karena pintu rumah terhalang mobil.
Anto sekuat tenaga berusaha menyingkirkan mobil itu demi menyelamatkan istrinya. Mobil itu akhirnya berhasil disingkirkan.
Mereka akhirnya naik ke atas atap mobil. Tanpa diduga, mobil pun terbawa arus hingga mereka tersangkut di atas pohon.
Tak hanya Anto dan Evri. Pasangan Firgian dan istrinya, Asnawati juga memiliki kisah yang serupa.
Kedua pasangan itu Bersama kedua anaknya terseret arus banjir lahar dining. Mereka terjebak selama 1,5 jam.
Firgian menggendong kedua anaknya tersangkut. Anak pertamanya berumur tiga tahun. Sementara anak keduanya baru 1,5 bulan.
Sementara istrinya tersangkut di sebuah pohon. Beruntung teriakan minta tolong Asnawati membuahkan hasil. Mereka berhasil diselamatkan.