Diduga Belum Sembuh, Pasien RSUD Hajjah Andi Depu Meninggal Dunia Usai Dipulangkan

26 April 2025 12:32

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hajjah Andi Depu di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, menuai sorotan setelah seorang pasien bernama Mina berusia 47 tahun yang masih dalam kondisi lemah dikeluarkan dari rumah sakit tersebut. Pasien itu akhirnya meninggal dunia setelah dikeluarkan pada 23 April 2025.

Saat dikeluarkan, kondisi pasien masih lemah dan alat medis masih menempel di tubuhnya. Pihak keluarga bernama Haris mengatakan pasien dikeluarkan pada 23 April sekitar pukul 10.00 WITA.

Pasien dikeluarkan karena pihak rumah sakit mengatakan pasien tersebut sudah bisa dipulangkan dan menjalani pengobatan rawat jalan. Namun 5 jam kemudian atau sekitar pukul 15.00 WITA, pasien akhirnya meninggal dunia di rumah kerabatnya yang berada di Lingkungan Jambu Tua, Kelurahan Darma, Polewali Mandar.
 

Baca juga: Menkes Tegaskan Keselamatan Pasien adalah Hukum Tertinggi

Pihak keluarga mengaku kecewa dan sangat menyayangkan pelayanan rumah sakit tersebut sebab mengeluarkan pasien. Padahal, kondisi pasien masih dalam kondisi lemah.

"Yang kami pertanyakan sebagai keluarga adalah kenapa keluarga kami dikeluarkan paksa dari rumah sakit? Padahal kondisinya masih sangat memprihatinkan. Itu yang kami butuh kejelasan dari pihak rumah sakit," ujar Haris. 

Sementara itu Direktur RSUD Hajjah Andi Depu, Anita, membantah jika pasien dikeluarkan paksa dari rumah sakit. Pasien dipulangkan dan telah melalui prosedur kesehatan medis setelah melihat kondisi pasien telah membaik.

"Saya dijelaskan bahwa kondisi pasien saat pulang itu dalam kondisi membaik," ucap Anita.

Dalam satu pekan, kasus pasien meninggal dunia akibat pelayanan kesehatan di Provinsi Sulawesi Barat terjadi dua kali di dua kabupaten, yakni Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Polewali Mandar. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Silvana Febriari)