Bekasi Diguncang 6 Gempa Susulan

21 August 2025 15:00

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat adanya sejumlah gempa susulan usai gempa berkekuatan Magnitudo 4,9 mengguncang Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Rabu malam, 20 Agustus 2025. Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono menyampaikan laporan bahwa ada enam gempa susulan pasca gempa utama magnitudo 4,9 tersebut.

Gempa susulan tersebut secara rinci terjadi pada pukul 20.16 WIB dengan kekuatan Magnitudo 2.1, selanjutnya pada pukul 21.04 WIB dengan kekuatan M 1.9, lalu pada pukul 21.47 WIB dengan M 2.3. Gempa susulan berikutnya terjadi pada pukul 22.00 WIB dengan kekuatan M 2.2, pukul 22.39 WIB dengan kekuatan M 3.9 dan pukul 22.56 WIB dengan kekuatan M 2.8.
 

Baca Juga: Ada 13 Gempa Susulan di Jawa Barat

Meski terjadi serangkaian susulan, BMKG tetap mengimbau masyarakat untuk tetap tenang karena kekuatan gempa susulan tersebut relatif kecil dari gempa utama. Daryono menjelaskan gempa magnitudo 4,9 di Kabupaten Bekasi ini dipicu oleh aktivitas Sesar Naik Busur Belakang Jawa Barat (West Java Back Arc Thrust).

"Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal yang dipicu oleh sumber gempa Sesar Naik Busur Belakang Jawa Barat (West Java Back Arc Thrust)," jelas Daryono.

Sementara itu, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) sudah melakukan penelitian intensif terkait sesar penyebab gempa Bekasi bermagnitudo 4,9. Menurut peneliti Pusat Riset Kebencanaan Geologi BRIN Sonny Aribowo, West Java Back Arc Thrust merupakan sistem sesar yang kompleks dan besar yang terdiri dari Sesar Baribis-Kendeng. Sesar ini melewati Jakarta Selatan, Depok hingga Bogor.

"Di Jawa Barat, ssar ini melewati Cirebon, Indramayu, Majalengka, Subang, Purwakarta, Karawang dan Bekasi. Ada indikasi melalui daerah selatan Jakarta (perbatasan dengan Depok) dan di daerah Bogor," beber Sonny.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggie Meidyana)