In Place Design, perusahaan jasa arsitektur di Baltimore, Maryland, memiliki visi menjadikan dunia tempat lebih baik. Menurut salah satu direkturnya yang seorang diaspora Indonesia, dengan visi serta kemampuan membangun jejaring dan mengikuti tren, In Place Design mampu bertahan melalui masa pandemi.
Direktur Desain & Principal Haris Koentjoro mengatakan visi dari In Place Design tercitra dari konsep desain yang terukur melalui beberapa aspek demi menciptakan sebuah tempat yang nyaman dan memberi kesan pada orang-orang.
"Visinya simpel, make a world is a better place, artinya melihat satu desain itu tidak hanya dalam satu sudut, dari segi arsitektur, dari segi interior, dari segi lanskap, lighting, kemudian juga wayfinding traffic. Jadi pengalaman orang untuk menikmati ruang-ruang luar gedung dan bagaimana mereka bisa mempunyai pengalaman yang bagus," kata Koentjoro.
Pendiri In Place Design Dustin Watson menyebut nama 'In Place Design' sesuai dengan misinya yaitu menciptakan 'tempat'. Menurutnya, bangunan seringkali hanya sebuah latar belakang. Sedangkan In Place Design memerhatikan apa yang terjadi di area.
"Kami memerhatikan dimana orang-orang melakukan kegiatan di tempat tertentu itu. Mulai dari trotoar, lansekap, hingga reklame. Semua komponen tadi menentukan mutu sebuah proyek. Salah satu fokus utama dan jadi keunggulan adalah pendekatan holistik kami," ucap Dustin.
Klien In Place Design sekaligus Direktur Federal Realty Richard Cataffa mengatakan dirinya telah lama bekerjasama dengan In Place Design dengan hasil yang selalu memuaskan.
"In Place Design menyediakan aneka layanan untuk Federal Realty. Aneka layanan dan keahlian mereka menjadikan mereka berharga untuk kami. Mereka akan membangun sebuah set lengkap dokumen desain dan konstruksi untuk pembangunan ulang sebuah properti. Di level mikro pun saya bisa hubungi mereka untuk membangun konsep untuk properti kosong kami. Mereka dapat dengan cepat merancang konsep yang baik beserta versi digitalnya," kata Cataffa.
Streaming