11 June 2023 12:50
Indonesia tengah dilanda panas yang terus menerus, dan kemarau ekstrem juga terjadi di sejumlah daerah. Dampak dari cuaca ekstrem ini tidak hanya pada kesehatan manusia, namun juga berdampak pada ketersediaan air, kebakaran hutan hingga cadangan pangan.
Siklus kekeringan merupakan hal yang terjadi hampir setiap tahun di Indonesia. Di sisi lain, pada musim kemarau tahun 2023 terjadi dua fenomena, yakni fenomena El Nino dan Indian Ocean Dipole (IOD), yang harus diantisipasi oleh masyarakat.
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan, kombinasi fenomena El Nino dan IOD yang diprediksi terjadi pada semester dua, tahun 2023 dapat berdampak pada berkurangnya curah hujan di sebagian wilayah Indonesia.
Selama periode musim kemarau 2023, sebagian wilayah bahkan diprediksi akan mengalami curah hujan dengan kategori bawah normal atau lebih kering dari biasanya.