Polisi Masih Selidiki Penyebab Kecelakaan Maut Bus ALS di Padang Panjang

Padang Panjang: Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan bus Antar Lintas Sumatera (ALS) yang menewaskan 12 orang dan melukai 23 penumpang di Padang Panjang, Sumatra Barat (Sumbar),pada Selasa, 6 Mei 2025 . Tim Korlantas Polri bersama Dirlantas Polda Sumbar dan tim traffic accident analysis kembali melakukan olah TKP di lokasi kejadian.

Kasubdit Laka Ditgakkum Korlantas Polri Kombes Pol Ruben Verry Takaendengan mengatakan kondisi jalan yang curam dan tinggi diduga turut memengaruhi reaksi pengemudi saat mengerem. Meski begitu, penyebab pasti kecelakaan masih dalam proses penyelidikan.

Sopir dan kernet bus belum bisa diperiksa. Keduanya masih menjalani perawatan intensif di RSUD Padang Panjang.
 

Baca: 8 Jenazah Korban Laka Maut Bus ALS di Padang Panjang Dijemput Keluarga

Sementara itu, korban selamat, termasuk seorang bocah berusia dua tahun, Alfonsus Hasibuan, masih dirawat dengan luka ringan. Kedua kakek-neneknya yang turut dalam perjalanan dinyatakan tewas dan jenazahnya telah dipulangkan ke Padang Sidempuan.

Seperti diketahui, Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Antar Lintas Sumatra (ALS) rute Medan-Bekasi dengan nomor polisi B 7152 FGA terguling tadi pagi pukul 08.15 WIB, Selasa. 6 Mei 2025 di kawasan Bukit Surungan, Kota Padang Panjang, Sumbar.

Dari data dan informasi agen bus, total jumlah penumpang 35 orang. Untuk korban luka-luka dan meninggal saat ini sudah dievakuasi ke RSUD Kota Padang Panjang dan RS Yarsi Kota Padang Panjang.

Kendaraan bus sudah berdiri dievakuasi oleh Dinas Perhubungan. Dibawa ke Polres Padang panjang untuk penyelidikan lebih lanjut. 

(Tamara Sanny)