Kemendagri Lanjutkan Pemeriksaan Kesehatan Kepala Daerah Terpilih Hari Ini

17 February 2025 14:47

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) hari ini kembali melaksanakan pemeriksaan kesehatan bagi kepala daerah terpilih hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Pemeriksaan ini dilakukan sebagai bagian dari kelengkapan administratif sebelum pelantikan serentak yang dijadwalkan pada Kamis, 20 Februari 2025 oleh Presiden Prabowo Subianto.  

Pada hari kedua ini, pemeriksaan kesehatan difokuskan bagi kepala daerah terpilih dari wilayah Indonesia Timur, meliputi Bali, Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB), Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, dan Papua. Pemeriksaan dimulai sejak pukul 08.00 WIB dan dibagi menjadi tiga sesi, yakni pukul 08.00-10.00 WIB, 10.00-12.00 WIB, serta 13.00-15.00 WIB.  
 

Baca Juga: Farhan Tanggapi Kritik Masyarakat terkait Retreat Kepala Daerah

Sejumlah kepala daerah telah menyelesaikan pemeriksaan kesehatan dasar, di antaranya Gubernur Bali terpilih Wayan Koster, Gubernur NTB Muhamad Iqbal, serta Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman. Pemeriksaan berlangsung cepat, hanya sekitar 30 menit hingga 1 jam, dengan fokus pada pemeriksaan asam urat, kolesterol, tekanan darah, dan kadar gula darah.  

Meskipun pemeriksaan ini bukan syarat mutlak yang dapat menggugurkan kepala daerah terpilih, hasilnya tetap menjadi bagian dari kelengkapan administratif sebelum pelantikan. Selain itu, pemeriksaan ini juga menjadi salah satu syarat bagi kepala daerah untuk mengikuti retret kepemimpinan yang akan dilaksanakan pada 21-27 Februari 2025 di Lembah Tidar, Akademi Militer, Magelang.  

Pemeriksaan kesehatan akan terus berlangsung hingga sore ini pukul 15.00 WIB. Sebagian besar kepala daerah terpilih sebelumnya telah melakukan pemeriksaan kesehatan secara lengkap saat pencalonan dan juga secara mandiri di daerah masing-masing sebelum datang ke Jakarta. Pemeriksaan hari ini lebih bersifat sebagai pengecekan ulang untuk memastikan kondisi kesehatan mereka sebelum menjalankan tugas pemerintahan.

(Tamara Sanny)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com