8 November 2023 11:49
Posisi cadangan devisa menurun di akhir Oktober 2023. Penurunan ini disebabkan oleh pembayaran utang luar negeri pemerintah dan kebutuhan untuk stabilisasi nilai tukar rupiah untuk antisipasi dampak rambatan ketidakpastian global.
Posisi cadangan devisa di akhir Oktober 2023 sebesar USD133,1 miliar turun dari posisi akhir September di USD134,9 miliar.
Secara tren, cadangan devisa Bank Indonesia turun berkurang dari Maret 2023, cadangan devisa mencapai Rp145,2 miliar. Ini merupakan posisi tertingginya di tahun ini. Tapi jumlahnya terus berkurang sampai Oktober 2023.
Meski berkurang, cadangan devisa Indonesia masih mampu membiayai 6,1 bulan impor atau 5,9 bulan impor dengan pembayaran utang luar negeri masih di atas standar kecukupan internasional, yakni sekitar 3 bulan impor.
Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal, serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.