Tradisi Berbagi Takjil Bubur Sunan Bonang di Tuban

Masyarakat Kabupaten Tuban, Jawa Timur memiliki tradisi unik di bulan suci Ramadan, yakni membuat sajian menu berbuka puasa sebuah bubur peninggalan tradisi salah satu Walisongo yaitu bubur khas Sunan Bonang. 

Tradisi khas ini telah berlangsung sejak ratusan tahun, dan selalu dirindukan oleh warga Tuban, Jawa Timur setiap bulan suci Ramadan tiba.

Setiap sore jelang berbuka puasa, sejumlah warga membagikan takjil gratis berupa bubur suro atau yang lebih dikenal dengan bubur Sunan Bonang sebagai sajian menu berbuka puasa.
 
Keberadaan tradisi ini terus dipertahankan secara turun temurun agar tradisi peninggalan Kanjeng Sunan Bonang ini tetap lestari.
 
Sejumlah bahan baku pilihan yang digunakan untuk membuat bubur bonang ini adalah beras, daging kambing atau sapi, santan kelapa, garam serta bumbu rempah-rempah yang dapat menghasilkan cita rasa menggugah selera.

Kaldu yang digunakan pun berasal dari rebusan tulang sapi yang membuat rasa bubur bonang berbeda dengan rasa bubur pada umumnya.

Setiap pukul tiga sore, tampak antrean warga di sekitar area masjid yang berdekatan dengan Komplek Makam Sunan Bonang untuk mendapatkan bubur Sunan Bonang yang masih hangat.