iPhone 17 Dorong Apple Ambil Kembali Tahta Pasar Smartphone Dunia-Melek Teknologi

Zein Zahiratul Fauziyyah • 2 December 2025 09:04

Jakarta: Kinerja Apple pada 2025 menandai titik balik penting dalam industri smartphone global. Setelah lebih dari satu dekade berada di posisi kedua, perusahaan asal Cupertino itu kembali berada di puncak. Kenaikan ini bukan sekadar keberuntungan, tetapi hasil kombinasi inovasi produk, momentum siklus upgrade, dan perubahan dinamika pasar global.

Lonjakan Pengiriman iPhone Dorong Pergeseran Dominasi Pasar

Laporan terbaru dari Counterpoint Research memperkirakan Apple akan mengirim sekitar 243 juta unit iPhone sepanjang tahun 2025. Angka ini menempatkan Apple di atas Samsung, yang diprediksi mengirim sekitar 235 juta unit di periode yang sama. Dengan capaian tersebut, pangsa pasar Apple diproyeksikan menyentuh 19,4 persen, melampaui Samsung yang berada di 18,7 persen.
 

Menurut laporan Counterpoint pertumbuhan Apple tak lepas dari performa seri terbaru iPhone 17, yang memperlihatkan peningkatan penjualan signifikan di minggu-minggu awal peluncurannya. Di Amerika Serikat, pasar terbesar Apple penjualannya meningkat sekitar 12 persen dibandingkan seri sebelumnya. Di Tiongkok, pasar yang selama dua tahun terakhir menantang bagi Apple, peningkatan penjualan mencapai 18 persen.

Mengapa iPhone 17 Begitu Mendominasi?

Seri iPhone 17 hadir di saat yang tepat. Menurut analis Counterpoint, Yang Wang, pasar global sedang memasuki fase replacement cycle yaitu jutaan pengguna yang membeli smartphone saat pandemi pada 2020–2021 kini mulai beralih ke perangkat baru. Kondisi ini memberikan dorongan besar pada penjualan Apple.

Selain itu, sejumlah faktor eksternal turut memperkuat posisi Apple:
  • Melemahnya nilai dolar membuat harga iPhone lebih kompetitif di beberapa negara.
  • Meredanya ketegangan geopolitik AS–China memberi stabilitas pada distribusi dan penjualan.
  • Naiknya permintaan di pasar sensitif harga, berkat lini produk yang lebih variatif dan opsi model berharga lebih terjangkau.
Counterpoint juga mencatat bahwa sekitar 358 juta iPhone bekas terjual antara 2023 hingga pertengahan 2025, basis pasar yang sangat potensial untuk memperbarui perangkat dalam beberapa tahun mendatang.

Strategi Produk Apple untuk Mengunci Dominasi Hingga 2029

Riset Counterpoint memprediksi Apple akan mempertahankan posisi nomor satu hingga setidaknya 2029. Ada beberapa strategi yang dikabarkan menjadi kunci:

1. Peluncuran iPhone layar lipat

Langkah yang ditunggu pasar dan diprediksi akan menambah daya saing Apple di segmen premium.

2. iPhone 17e yang lebih terjangkau

Dirancang untuk memperluas pasar Apple di negara berkembang.

3. Desain ulang besar pada 2027

bertepatan dengan 20 tahun iPhone, sebuah momentum kuat untuk mendorong penjualan masif.

Dengan strategi ini, jarak Apple dan Samsung diprediksi akan semakin melebar.
 

Sobat MTVN Lens, kebangkitan Apple pada 2025 bukan hanya tentang satu model ponsel, tetapi tentang momentum pasar yang selaras dengan strategi produk perusahaan. iPhone 17 menjadi pemicu yang mempercepat pergeseran dominasi di industri smartphone global. Jika semua proyeksi Counterpoint menjadi kenyataan, Apple berpeluang mempertahankan posisinya sebagai pemain terbesar dunia selama beberapa tahun ke depan.

Jangan lupa saksikan MTVN Lens lainnya hanya di Metrotvnews.com.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Zein Zahiratul Fauziyyah)