Prabowo Minta Cak Imin Tak Keluar dari Koalisi

1 August 2023 11:40

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto meminta agar Muhaimin Iskandar atau Gus Imin tidak keluar dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). Gus Imin juga diminta tetap bertahan dalam satu koalisi yang sudah dibangun bersama.

Hal itu diungkap Prabowo usai PDIP Perjuangan merayu Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan terbuka peluang koalisi antara PKB dan PDIP. Meski begitu, Prabowo tetap belum dapat memastikan apakah Gus Imin akan dipilihnya sebagai cawapres yang akan mendampinginya di Pilpres 2023. 

"Kalau saya di tengah PKB saya merasa nyaman juga, Gus jangan kemana-mana Gus," ungkap Prabowo saat menghadiri deklarasi dukungan PBB ke Prabowo di Jakarta, Minggu, 30 Juli 2023. 

Gus Imin pun menyebut dirinya tidak kemana-mana dan masih berada dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). Pernyataan Prabowo ini dilontarkan sebab sebelumnya Gus Imin dirayu oleh PDI Perjuangan dengan menempatkan Gus Imin masuk dalam bursa cawapres pendamping Ganjar Pranowo.

"Bagi saya kebersamaan dengan PDIP itu ibaratnya akan terus terbuka, cair dan seperti keluarga sendiri, sehingga kalau toh nanti ada titik temu baru antara PDIP dan PKB, tentu saya akan bicarakan dengan Pak Prabowo," kata Gus Imin

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menyatakan wajar saja jika PDI Perjuangan merayu Ketum PKB itu. Sebab, sosok cawapres memiliki posisi krusial. 

"Cawapres ini menjadi sangat krusial, terutama dalam menentukan apakah koalisi yang sudah dicatat dalam akad keperdataan itu bisa didaftarkan ke negara atau tidak," ujar Burhan.

"Nah untuk melihat soliditas apakah koalisi itu berlayar atau tidak di 2024, itu salah satu ukurannya adalah soal power sharing, power sharing paling utama itu berkaitan dengan cawapres," sambungnya. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)