Polisi membongkar rumah produksi film porno di Jakarta Selatan yang diperankan oleh belasan artis dan selebgram. Sejak 2022 sebanyak 120 film porno telah dibuat oleh rumah produksi tersebut.
Lima pelaku mulai dari pemeran, produser sekaligus sutradara dan pemilik rumah produksi, kameramen, editor dan sound engineering telah ditetapkan menjadi tersangka.
Kasus tersebut terbongkar saat pihak kepolisian melakukan patroli cyber. Saat itu ditemukan tiga webside yang mentransmisikan video atau film dewasa dengan durasi rata-rata satu hingga satu setengah jam per film.
Menanggapi hal tersebut, pengamat gaya hidup Moammar Emka mengatakan kasus terungkapnya rumah produksi film porno Jaksel menjadi trigger untuk masuk ke wilayah yang lebih jauh.
"Sebenarnya kasus video dewasa Jaksel ini menjadi kayak semacam trigger untuk masuk ke wilayah yang lebih jauh, karena merasa selama ini hanya menadi isapan jempol bahwa industri ini ternyata ada," ucap pengamat gaya hidup pengamat gaya hidup Moammar Emka.
Moammar Emka juga menyampaikan bakwa kasus tersebut menarik untuk ditelisik. Moamar Emka menyebut, dibalik rumah produksi besar kemungkinan dibaliknya terdapat creator-creator mandiri.
"Ini menarik untuk ditelisik lebih jauh karena sebenarnya kalau kita melebar ke sisi distribusinya, sebenarnya selain rumah produksi ada yang saya sebut sebagai creator mandiri yang jumlahnya lumayan banyak," kata pengamat gaya hidup Moammar Emka.
