Mencintai Rasulullah Shallallahu 'alaihi wassallam adalah salah satu perintah agama. Bahkan dalam Al-Qur'an ada tiga ayat yang serangkai artinya tidaklah diterima ayat yang satu apabila rangkaiannya tidak dilaksanakan.
Perintah serangkai itu satu di antaranya adalah 'ati'ullaha wa ati'ur rasul', taatlah engkau kepada Allah dan taati rasulnya. Taat kepada Rasul salah satu wujud nyatanya adalah mencintainya.
Lalu pertanyaan kalau sahabat dulu memberi hadiah, menemui dan bercengkerama di hadapan Rasulullah Sallallahu Alaihi Wasallam, bagaimana dengan kita?
Pertama, dengan banyak berselawat kepada Rasulullah Muhammad Sallallahu Alaihi Wasallam. Dalam penggalan dari Surat Al Azhab ayat 56, Allah Subhanahu wa ta'ala memerintahkan kepada orang iman beriman berselawat kepada nabi dengan sebaik-baik selawat.
Kedua, dengan menghidupkan sunah-sunahnya. Di antaranya puasa Senin Kamis kemudian lengkapi dengan bertahajud.
Sementara yang ketiga cara mencintai Rasulullah adalah memelihara dan mengikuti pewarisnya, yakni ulama. Cinta kepada nabi adalah menghormati dan mengamalkan petuah-petuah ulama.