Ganda Campuran Habis di Perempat FInal, Pelatih Buru-buru Evaluasi

Jakarta: Pelatih sektor ganda campuran Indonesia, Amon Sunaryo, menilai perjuangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di Kapal Api Group Indonesia Open 2023 sudah maksimal. Suksesor Nova Widianto itu juga mengapresiasi perjuangan anak asuhnya.

"Apresiasi buat Rinov/Pitha yang sudah memberikan permainan terbaik, meski hasilnya agak mengecewakan buat fans bulutangkis Tanah Air," ujar Amon.

"Saya menilai perjuangan mereka sudah luar biasa dengan telah mengalahkan ganda campuran terbaik milik Prancis dan Malaysia," tambah Amon.

Dengan hasil ini Indonesia tidak mengirimkan satu pun wakil di ganda campuran pada babak empat besar turnamen BWF Super 1000. Tercatat selain Rinov/Pitha, sektor ganda campuran Indonesia menurunkan pemain-pemain seperti Adnan Maulana/Nita Violina Marwah dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.

Tercatat Adnan/Nita tersingkir di babak awal dari wakil China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong dengan skor 15-21 dan 9-21. Adapun untuk Rehan/Lisa gagal membuka asa juara seusai di 16 besar menyerah dari ganda campuran Denmark, Mathias Thyrri/Amalie Magelund dengan skor 14-21 dan 16-21.

Melihat hal itu, Amon ke depannya akan cepat melakukan evaluasi, mengingat perhitungan poin menuju Olimpiade Paris 2024 sudah berlangsung. Ia tak ingin ganda campuran kalah dari pasangan yang rangkingnya berada di bawah mereka.

"Evaluasi akan kami lakukan untuk sektor ganda campuran Indonesia. Saya sangat menyayangkan Rehan/Lisa yang gugur di 16 besar dari pasangan Denmark, padahal rekor pertemuan mereka menang," sebut Amon.

"Untuk Adnan/Nita saya tidak banyak evaluasi mengingat baru kali pertama tampil di ajang BWF Super 1000," pungkas Amon.