Wali Kota Los Angeles: Kota Kami Jadi ‘Eksperimen’ Kekuasaan Federal AS

Washington: Wali Kota Los Angeles, Karen Bass, mengkritik pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump karena menggunakan kota yang dipimpinnya sebagai “eksperimen.” Kritik disampaikan Bass usai Trump mengerahkan ribuan personel Garda Nasional ke Los Angeles untuk meredam aksi protes terkait keimigrasian.

"Jika Anda ingat di awal pemerintahan ini, kami diberi tahu bahwa penggerebekan (imigrasi) hanya akan dilakukan untuk mencari pelaku aksi kekerasan,” kata Bass kepada awak media, dikutip dari Anadolu Agency, Selasa, 10 Juni 2025.

"Tetapi saya tidak mengerti bagaimana petugas bisa berubah dari memburu pengedar narkoba ke menggerebek Home Depot, tempat kerja banyak orang yang hanya sedang mencari nafkah," sambungnya.

Menurut Bass, orang-orang yang ditangkap di Los Angeles bukanlah pelaku kejahatan. Oleh karena itu, ia merasa bahwa Los Angeles telah dijadikan “uji coba untuk apa yang terjadi ketika pemerintah federal turun tangan dan mengambil alih kewenangan negara bagian.”

"Saya tidak berpikir bahwa kota kami dapat digunakan untuk menjalankan eksperimen," ungkap Bass.

Trump telah mengerahkan 4.000 personel Garda Nasional untuk membantu 700 Marinir dalam menanggapi protes para demonstran di Los Angeles.

Gubernur California, Gavin Newsom, mengecam keputusan tersebut, mengatakan bahwa itu bukan tentang keselamatan publik. "Ini tentang membelai ego Presiden yang berbahaya. Ini sembrono. Tidak ada gunanya. Dan tidak menghormati pasukan kita," tulisnya di X.

Newsom mengatakan bahwa Trump justru memprovokasi kekacauan dengan mengirim ribuan tentara. Sebelumnya, ia juga menggugat Trump, mengatakan bahwa pengerahan Garda Nasional adalah tindakan ilegal dan melanggar kedaulatan negara bagian.

"Ini adalah krisis yang dibuat-buat. Ia menciptakan ketakutan dan teror untuk mengambil alih milisi negara bagian dan melanggar konstitusi AS,” tegas Newsom.

Protes dimulai Jumat pekan lalu, setelah agen Imigrasi dan Penegakan Bea Cukai (ICE) menyerbu bisnis lokal dan menahan ratusan orang yang diduga tinggal di AS secara ilegal.

Pemerintahan Trump mengatakan penggerebekan ICE akan terus berlanjut sebagai bagian dari rencana presiden untuk menindak imigrasi ilegal. (Nada Nisrina)

Baca juga:  Gubernur California Tuding Trump Kerahkan Garda Nasional Tanpa Logistik Memadai