Daftar Penyakit yang Dilarang Berangkat Haji 2026, Apa Saja?

Ilustrasi ibadah haji. Dok. Istimewa

Daftar Penyakit yang Dilarang Berangkat Haji 2026, Apa Saja?

Riza Aslam Khaeron • 6 November 2025 12:09

Pemerintah Arab Saudi resmi menetapkan daftar penyakit dan kondisi medis yang dinyatakan tidak memenuhi syarat istitha'ah untuk keberangkatan ibadah haji 2026. Kebijakan ini diumumkan secara resmi dan telah disampaikan dalam rapat kerja antara Kementerian Haji dan Umrah dengan Komisi VIII DPR RI pada Rabu, 5 November 2025.

Melansir Media Indonesia (MI), Menteri Haji dan Umrah RI, Mochamad Irfan Yusuf atau Gus Irfan, menegaskan pemeriksaan kesehatan akan diperketat sejak tahap awal pendaftaran.

"Kami ingin memastikan bahwa yang berangkat ke Tanah Suci adalah jemaah yang benar-benar istitha'ah, sehat secara fisik dan mental, serta siap melaksanakan seluruh rangkaian ibadah dengan aman," ujar Gus Irfan.

Kebijakan ini disebut sebagai langkah preventif demi menjaga keselamatan dan kekhusyukan ibadah jemaah Indonesia. Pemeriksaan akan mencakup skrining penyakit kronis dan risiko tinggi, dengan pendampingan medis dan edukasi bagi calon jemaah.
 

Daftar Penyakit yang Dicoret

Berikut adalah penyakit dan kondisi medis yang membuat calon jemaah tidak memenuhi syarat istitha'ah haji 2026:
  1. Penyakit organ vital seperti gagal ginjal (butuh cuci darah), gagal jantung berat, dan kerusakan hati parah.
  2. Penyakit paru kronis dengan ketergantungan oksigen.
  3. Gangguan saraf dan kejiwaan berat, termasuk demensia.
  4. Penyakit menular aktif: TBC paru terbuka dan demam berdarah.
  5. Penyakit kronis tak terkontrol: jantung koroner, hipertensi, diabetes melitus.
  6. Penyakit berat lain: kanker stadium lanjut, autoimun tidak stabil, epilepsi, stroke.
  7. Kehamilan berisiko tinggi, terutama trimester ketiga.
 
Baca Juga:
Kemenhaj Menargetkan Alih Pegawai dari Kemenag Rampung Akhir November

Calon jemaah dengan kondisi di atas dipastikan tidak memenuhi syarat istitha'ah dan berisiko tidak lolos pemeriksaan kesehatan. Bahkan jika berhasil berangkat, mereka bisa ditolak oleh otoritas Arab Saudi apabila dianggap tidak layak secara medis.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Achmad Zulfikar Fazli)