Binjai Dilanda Banjir, 899 Keluarga Dievakuasi dari Rumah

Ilustrasi. Medcom.id

Binjai Dilanda Banjir, 899 Keluarga Dievakuasi dari Rumah

Media Indonesia • 6 October 2023 22:09

Binjai: Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Binjai, Sumatra Utara, harus mengevakuasi  899 keluarga dari tempat tinggalnya lantaran terendam banjir akibat luapan tiga sungai.

Wali Kota Binjai, Amir Hamzah, mengatakan hujan deras yang turun mulai Kamis malam, 5 Oktober 2023 hingga dini hari tadi mengakibatkan tiga sungai yang melintasi daerahnya meluap. Ketiganya adalah Sungai Bingai, Sungai Mencirim dan Sungai Bangkatan.

"Luapan air dari ketiga sungai tersebut mengakibatkan banjir di tiga kecamatan, yakni Binjai Selatan, Binjai Kota, dan Binjai Utara. Banjir mulai terjadi sejak sekitar pukul 03.00 WIB dengan ketinggian air sekitar 120 sentimeter," kata Amir di Binjai, Jumat, 6 Oktober 2023.

Untuk memberi perlindungan kepada warga, khususnya yang bermukim di pinggiran Daerah Aliran Sungai (DAS), pemerintah kota memutuskan untuk melakukan evakuasi.

"Saat ini seluruh warga yang terdampak telah berhasil dievakuasi BPBD Kota Binjai," jelasnya.

Adapun mereka yang dievakuasi berasal dari Kelurahan Rambung Barat sebanyak 51 KK, Kelurahan Rambung Timur 175 KK dan Kelurahan Rambung Dalam 35 KK. Kemudian Kelurahan Mencirim sebanyak 329 KK, Kelurahan Kebunlada 20 KK, Kelurahan Tangsi 19 KK dan Kelurahan Setia 460 KK.

Sehingga total warga yang dievakuasi berjumlah 899 KK atau rumah tangga. Menurut Amir Hamzah, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Binjai juga akan memberi bantuan kepada 1.089 KK terdampak banjir.

Saat ini, Dinsos dan BPBD Kota Binjai juga bekerja sama membangun dapur umum bagi warga terdampak yang berlokasi di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Setia. Tepatnya di Jembatan Mencirim (Perbatasan Mencirim) dan di Panti Asuhan Jl. Bukit Tinggi, Kelurahan Rambung Timur.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)