Amazon Web Services Bakal Investasikan USD10,45 Miliar

Amazon. Foto: Unsplash.

Amazon Web Services Bakal Investasikan USD10,45 Miliar

Arif Wicaksono • 11 September 2024 12:02

New York: Bisnis komputasi awan raksasa internet Amazon, Amazon Web Services, mengatakan berencana untuk menghabiskan 8 miliar pound (USD10,45 miliar) di Inggris selama lima tahun ke depan untuk membangun, mengoperasikan, dan memelihara pusat data.
 

Baca juga: Pekerja Startup di AS Banyak Berdonasi ke Kamala Harris


Perusahaan mengharapkan proyek investasi tersebut dapat memberikan kontribusi sebesar 14 miliar pound terhadap produk domestik bruto negara tersebut pada akhir 2028 dan mendukung lebih dari 14 ribu pekerjaan di bisnis-bisnis Inggris.

Proyek ini merupakan peningkatan dalam laju investasi Amazon di Inggris. Sejak 2022, AWS telah menginvestasikan 3 miliar pound di fasilitas-fasilitas di London dan Manchester.

"Tim kami yang membangun pusat data di seluruh dunia mempertimbangkan berbagai faktor yang harus mereka pertimbangkan sebelum dapat memutuskan di mana akan menempatkan pusat data mulai dari listrik, air, hingga lingkungan setempat," kata Direktur Pelaksana di AWS Tanuja Randery dilansir Channel News Asia, Rabu, 11 September 2024.

Dia memilih penggunaan kecerdasan buatan sebagai salah satu faktor pendorong permintaan layanan cloud.

AWS telah berinvestasi besar-besaran di seluruh Eropa, mengumumkan investasi sebesar 15,7 miliar euro di Spanyol awal tahun ini dan 7,8 miliar euro lainnya di Jerman.

Para analis dan eksekutif mengatakan banyak pelanggan korporat besar mulai kembali mengeluarkan uang untuk komputasi awan setelah sempat berhenti tahun lalu, karena minat terhadap kecerdasan buatan mendorong peningkatan pertumbuhan di pasar infrastruktur awan yang bernilai USD270 miliar.

Sambutan positif menkeu Inggris

Investasi tersebut disambut baik oleh Menteri Keuangan Inggris Rachel Reeves, yang telah merayu investor asing menjelang pertemuan puncak investasi pada 14 Oktober.

Pemerintah Inggris mengatakan pusat data tersebut akan berlokasi untuk mendukung permintaan di London dan wilayah di sebelah barat, tetapi Amazon tidak akan mengungkapkan lokasi tepatnya karena alasan keamanan.

"Pemerintah juga terlibat aktif dalam perbincangan dengan perusahaan mengenai investasi di wilayah lain di Inggris," kata Kementerian Keuangan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arif Wicaksono)