Viral, Pasutri Libatkan Anak Kecil Curi Toko Sembako di Serdang Bedagai

Serdanag Bedagai: Uang belasan juta milik pedagang grosir sembako di Desa Sei Rejo, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagainya digasak pasangan suami istri (pasutri) yang melibatkan anak kecil. Aksi mereka sempat terekam CCTV.

CCTV berdurasi satu menit merekam detik-detik saat anak kecil masuk ke meja kasir yang ditinggal pemilik grosir. Anak kecil tersebut berhasil mencuri uang yang ditemani laki-laki dewasa dengan modus ingin berbelanja telur.

Terlihat dalam rekaman kamera CCTV, tiga orang pelaku yang diduga masih satu keluarga ini, memiliki peran masing-masing dalam menjalankan aksinya. Dalam aksinya pelaku yang merupakan anak kecil menggunakan baju kaos kuning mengambil tas berisikan uang yang ada di bawah meja kasir.

Sementara dua pelaku lainnya, seorang perempuan dengan menggunakan masker memakai baju sweater biru mencoba mengalihkan pandangan pembeli lainnya dengan mengajak mengobrol di teras toko grosir. Sedangkan sang laki-laki yang menggunakan baju sweater abu-abu menghalangi pandangan si pemilik toko dengan mengikuti pemilik toko mengambilkan barang belanjaan yang berada di bagian dalam.
 

Baca: Jelang Lebaran Kasus Kejahatan Meroket, Pencurian Paling Banyak

Setelah berhasil mencuri tas yang berisi uang, selanjutnya sang anak langsung keluar toko, disusul dengan laki-laki dan wanita dewasa. Mereka bertiga terlihat menaiki sepeda motor matic warna hijau lalu langsung kabur melarikan diri.

Menurut suami korban, Amirul Salim Hasibuan, saat peristiwa pencurian itu terjadi grosir sembako mereka sedang di jaga istrinya seorang diri. Sementara dirinya sedang berada di rumah. Modus pelaku adalah dengan berbelanja di mana pelaku laki-laki ingin membeli dan minta diambilkan telur.

“Ada sepasang Suami Istri Bersama seorang anak dengan modus ingin berbelanja, dan grosir saat itu dijaga istri sedangkan saya berada di dalam rumah, mereka mau membeli telur 25 butir, namun saat sudah mau selesai dihitung ternyata mereka minta digenapi 30 butir, dan saat itulah anak kecil yang terlihat di CCTV itu beraksi dan menggasak tas yang berisikan using sebesar 14 juta rupiah,” ujar Amirul Salim Hasibuan.

Akibat pencurian tersebut korban mengalami kerugian Rp14 juta rupiah dan berbekal rekaman kamera CCTV yang ada di Grosir mereka, korban selanjutnya melaporkan peristiwa ini ke Polsek Firdaus.