Sistem Stagepas Dorong Percepatan Digitalisasi Kreatif

Jakarta: Di tengah pertumbuhan industri kreatif yang terus bergeliat, kebutuhan akan teknologi pendukung yang fleksibel, efisien, dan terjangkau menjadi semakin nyata. Baik di sektor musik independen, produksi konten, penyelenggaraan acara, hingga pelatihan dan edukasi, kualitas suara yang mumpuni bukan lagi pelengkap, melainkan bagian inti dari proses penciptaan nilai ekonomi.

Melihat tren tersebut, dua sistem audio portabel terbaru hadir sebagai solusi yang menjawab perubahan kebutuhan pasar. Dirancang untuk mendukung mobilitas tinggi dan efisiensi kerja para pelaku industri, perangkat ini tak hanya berbicara soal kualitas suara, tetapi juga efektivitas waktu dan biaya dalam setiap penggunaannya.

“Dirancang untuk memenuhi kebutuhan para musisi, event organizer, content creator, dan profesional lainnya. Kedua sistem ini menawarkan kemudahan setup, fitur mixing yang canggih, serta konektivitas yang luas baik untuk kebutuhan indoor maupun outdoor. Keduanya memiliki keunggulan masing-masing sistem, tinggal nantinya disesuaikan dengan kebutuhan pertunjukan dan presentasi user end,” kata Technical Marketing PT Yamaha Musik Indonesia Distributor, Gabriel Gunawan.

Perangkat pertama hadir dalam format column-array bertenaga tinggi, cocok untuk kebutuhan pertunjukan live dengan skala kecil hingga menengah, baik di dalam maupun luar ruangan. Dengan desain modular dan fitur plug-and-play, pengguna dapat menghemat waktu setup secara signifikan, mengurangi ketergantungan pada teknisi tambahan, sekaligus memangkas biaya operasional.

Sementara itu, perangkat kedua tampil sebagai sistem all-in-one ultra-kompak yang sangat ideal untuk pasar solo performer, edukator, hingga UMKM kreatif yang membutuhkan solusi audio profesional tanpa infrastruktur kompleks. Ditenagai baterai internal yang mampu bertahan hingga 10 jam, sistem ini menjawab kebutuhan mobilitas dan efisiensi energi dua hal yang sangat relevan di tengah tingginya aktivitas luar ruang pascapandemi.

“Dengan spesifikasi canggih dan baterai yang awet, STAGEPAS 200 BTR memberikan kombinasi sempurna antara portabilitas, fleksibilitas koneksi, dan kualitas audio profesional dalam satu perangkat yang ringkas dan mudah dibawa,” tambah Gabriel.

Kehadiran dua sistem ini juga tak bisa dilepaskan dari perubahan pola konsumsi dan produksi di sektor audio visual. Pertumbuhan event-event skala kecil, munculnya komunitas kreatif independen, serta peningkatan kebutuhan edukasi berbasis audio visual telah menciptakan ceruk pasar baru yang terus berkembang.

Dalam konteks ekonomi lokal, perangkat semacam ini mendukung percepatan digitalisasi dan efisiensi kerja di banyak bidang, mulai dari pelaku seni pertunjukan jalanan yang kini bisa tampil lebih profesional, hingga pelatih UMKM yang membutuhkan sistem presentasi tanpa hambatan teknis.

Selain itu, dengan kemudahan konektivitas dan kontrol berbasis aplikasi, perangkat ini membuka peluang efisiensi bagi pelaku usaha kecil dan menengah yang sebelumnya terkendala biaya operasional untuk sistem audio konvensional.

Industri audio memang bukan sektor yang selalu tampak mencolok, namun dampaknya terasa luas. Ia menjadi infrastruktur senyap bagi banyak lini usaha dari panggung musik di kafe kecil, ruang kelas pelatihan bisnis, hingga konten kreator yang membangun audiens dari ruang tamu.

Ketika teknologi bisa menjembatani kebutuhan ini secara portabel, efisien, dan tetap menjaga standar kualitas profesional, maka ia bukan sekadar alat bantu, melainkan bagian dari strategi ekonomi kreatif yang berkelanjutan.