Kawasan kota tua di Surabaya. (Foto: Diskominfo Surabaya)
Media Indonesia • 26 January 2024 14:31
Surabaya: Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Jawa Timur, mulai merevitalisasi Zona Pecinan Kya-Kya Kembang Jepun dan Zona Eropa yang masuk wisata Kota Lama. Revitalisasi Kya-Kya yang baru dilakukan, yaitu memasang papan berbahasa Mandarin di setiap area.
"Ada beberapa intervensi di kawasan itu sesuai dengan temanya. Pemkot Surabaya sudah memulai hal itu dari tahun lalu, yakni di kawasan pecinan Kembang Jepun melalui program Kya-Kya," kata Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah Raga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya, Hidayat Syah, Jumat, 26 Januari 2024.
Ke depan, dia berharap pengusaha setempat ikut berpartisipasi mandiri memasang papan nama Mandarin. Saat ini baru separuh yang dipasang karena masih progres.
"Harapannya dari pemilik bangunan juga bisa berpartisipasi untuk ikut secara mandiri memasang papan nama seperti yang sudah di pasang di bangunan yang lain," jelasnya.
Sementara untuk revitalisasi lain, akan ditambah dengan pengecatan bangunan dan pelebaran pedestrian. "Tetapi pelebaran pedestrian ini masih menunggu kajian-kajian dan sosialisasi."
Baca juga: Kadin Bangka Minta Penetapan Pajak Hiburan 40-75 Persen Dikaji Ulang |