Harga Emas Dunia Terperosok Lagi

Harga emas dunia. Foto: Unsplash.

Harga Emas Dunia Terperosok Lagi

Arif Wicaksono • 3 April 2024 07:25

New York: Laju emas dunia kembali terperosok lagi. Emas dunia melemah setelah sempat menembus rekor barunya pada pekan ini.

Melansir Investing.com, Rabu, 3 April 2024, harga emas dunia sudah melemah sebanyak 0,05 persen ke level USD2.279 per ons. Emas terkoreksi setelah menyentuh level USD.2.288 per ons yang menjadi titik tertinggi dalam setahun.
 

baca juga:

Emas Dunia Tembus USD2.236/Ons


Emas dunia melemah kembali setelah Imbal hasil obligasi Treasury 10-tahun melonjak karena para pedagang menilai kembali kemungkinan penurunan suku bunga Federal Reserve pada bulan Juni.

Yield naik sebesar 2,6 basis poin menjadi 4,355 persen. Sebelumnya Yield sempat menembus di atas 4,4 persen atau tertinggi sejak 28 November 2023. Imbal hasil obligasi Treasury 2 tahun turun 2,5 basis poin menjadi 4,693 persen.

Kenaikan yield Treasury bisa mendorong laju dolar AS yang menjadi musuh bagi pergerakan emas. Ketika mata uang paman sam naik maka laju emas akan tertekan. Hal ini karena pelaku pasar menafsirkan kembalinya pertumbuhan manufaktur AS yang tidak terduga mengurangi kemungkinan penurunan suku bunga The Fed.

Fed pertahankan suku bunga

The Fed tetap mempertahankan suku bunga pada akhir pertemuan bulan Maret. Namun The Fed tetap bertahan pada perkiraan penurunan suku bunga sebanyak tiga kali pada tahun ini.

Harga emas cenderung memiliki hubungan terbalik dengan suku bunga. Ketika suku bunga turun, emas menjadi lebih menarik dibandingkan dengan aset pendapatan tetap seperti obligasi, yang akan memberikan imbal hasil yang lebih lemah di lingkungan dengan suku bunga rendah.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arif Wicaksono)