Sanusi-Lathifah Unggul Hitung Cepat: Kemenangan Rakyat Kabupaten Malang

Malang: Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Malang nomor urut 1, M Sanusi-Lathifah Shohib, unggul jauh dalam hasil hitung cepat yang diselenggarakan oleh Semart Politica. Menurut mereka, kemenangan ini merupakan kemenangan masyarakat Kabupaten Malang, Jawa Timur.

"Kemenangan ini adalah kemenangan rakyat Kabupaten Malang, karena saya adalah bagian kecil dari masyarakat Kabupaten Malang," kata Calon Bupati Malang nomor urut 1, M Sanusi, saat konferensi pers, Rabu 27 November 2024.

Menurut dia, keunggulan ini merupakan sebuah bentuk kepercayaan dari masyarakat kepada Sanusi-Lathifah (SALAF) untuk memimpin Kabupaten Malang lima tahun ke depan.

"Saya juga nyampaikan terima kasih kepada para partai pengusung dan yang mendukung kami. Saya sampaikan juga terima kasih kepda tim pemenangan yang telah bekerja keras siang malam, juga semua pendukung yang telah mendukung pasangan SALAF," jelasnya.

Baca: Unggul Hitung Cepat, Dadang Supriatna-Ali Syakieb Minta Relawan Kawal Penghitungan Suara

Pada kesempatan yang sama, Calon Wakil Bupati Malang nomor urut 1, Lathifah Shohib, mengaku tak akan menyia-nyiakan amanah yang sudah diberikan masyarakat ini. Politikus PKB itu pun meminta doa restu kepada masyarakat agar diberikan kemudahan hingga pengumuman resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Kami pasangan nomor satu mohon doanya kepada semua masyarakat Kabupaten Malang, mudah-mudahan kami bisa menjalankan amanah ini," katanya.

Mantan anggtoa DPR RI periode 2014-2019 itu pun berharap hasil angka pada hitung cepat kali ini tidak berbeda jauh dari hasil rekapitulasi suara KPU.

Untuk diketahui, ada dua pasangan calon (paslon) yang menjadi peserta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Malang 2024. Antara lain, paslon nomor urut 1, M Sanusi-Lathifah Shohib atau Salaf dan paslon nomor urut 2 Gunawan HS-Umar Usman atau GUS.

Pasangan Sanusi-Lathifah diusung oleh PKB, Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai NasDem, Partai Gelora, PSI dan PPP. Sedangkan pasangan Gunawan-Umar diusung oleh Partai Golkar, PKS, Partai Hanura dan Partai Demokrat.