Pesawat Jeju Air tergelincir di Bandara Internasional Muan Korsel. (Newsis)
Marcheilla Ariesta • 29 December 2024 11:18
Seoul: Jumlah korban tewas akibat pesawat jatuh di Korea Selatan bertambah menjadi 47 jiwa. Sementara penumpang yang berhasil diselamatkan masih tetap berjumlah dua orang.
Penerbangan Jeju Air 7C 2216 dari Bangkok ini membawa 175 penumpang dan enam awak ketika kecelakaan terjadi di daerah Muan, pada pukul 09.00 pagi waktu setempat.
"Kecelakaan disebbabkan oleh kerusakan roda pendaratan," kata pejabat, dilansir dari kantor berita Yonhap, Minggu, 29 Desember 2024.
Video dari petugas pemadam kebakaran menggunakan meriam air untuk memadamkan puing-puing pesawat yang terbakar.Beberapa bagian pesawat juga terlihat berserakan di landasan pacu dan tanggul tanah.
Yonhap melaporkan, pesawat 'hampir hancur total' oleh api.
"Tercatat dua warga negara Thailand termasuk di antara mereka yang berada di dalam pesawat," kata Kementerian Pertahanan Korsel.
Petugas Komite Investigasi Insiden Korea Selatan tiba di lokasi sejam setelah kejadian. Hingga saat ini, penyelidikan penyebab kecelakaan masih terus dilakukan.
Penjabat presiden Korsel, Choi Sang-mok, telah menginstruksikan petugas tanggap darurat untuk memobilisasi semua peralatan dan personel yang tersedia untuk menanggapi kecelakaan tersebut.
Kecelakaan ini terjadi hanya dua hari setelah Choi menjabat sebagai presiden sementara dalam krisis politik di negara itu.
Baca juga: Pesawat Jeju Air Jatuh di Bandara Internasional Muan Korsel, 28 Orang Tewas