Ilustrasi bus TransJakarta. MI/Arya
Jakarta: Universitas Indonesia (UI) bersama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menjalin kerja sama dalam bidang pengembangan ekosistem riset, layanan, dan implementasi pengabdian masyarakat.
Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset UI, Dedi Priadi, mengatakan perjanjian akan dilaksanakan juga melalui perjanjian kerja sama antara unit usaha komersial UI, yaitu PT Usaha Indonesia Advisory (UIA) dengan Transjakarta dalam hal pengelolaan E-Wallet dan Mobile Application serta kerja sama pengembangan Pengabdian Masyarakat (Pengmas) UI melalui kerja sama program ‘Holistic Health Center of Execellence’ pada beberapa halte Transjakarta.
"Kolaborasi ini menjadi momentum penting kerja sama triple helix antara UI, Pemerintah Daerah Jakarta, dan Transjakarta," kata Dedi dalam keterangan pers, Minggu, 1 September 2024.
Dedi menjelaskan sinergi antara UI dengan Transjakarta semakin memperkuat komitmen dalam mengembangkan ekosistem pelayanan kesehatan dan kemudahan melakukan transaksi bagi masyarakat selama dalam perjalanan menggunakan Transjakarta.
Pengembangan ekosistem digital payment dan pengmas melalui pemberian jasa pelayanan Kesehatan pada titik-titik lintasan Transjakarta akan memberikan nilai tambah yang besar pada peningkatan nilai Sustainable Development Goals (SDGs).
Di antaranya, Tujuan 1, yaitu pada bidang kesehatan dan kehidupan yang baik; Tujuan 8, yakni pekerjaan yang layak dan pertumbuhan ekonomi; Tujuan 9, yaitu Industri, Inovasi dan Infrastruktur; dan Tujuan 17 adalah Kota-kota berkelanjutan dan dukungan komunitas (SDG No 11); dan Kemitraan untuk target bersama.
"Sinergi UI dengan Transjakarta akan mendorong meluasnya nilai-nilai korporasi yang positif dan memberikan dampak manfaat yang langsung dirasakan pengguna Transjakarta untuk target-target pembangunan yang berkelanjutan. Saya yakin, dengan dukungan dari semua pihak, kerja sama UI dan Transjakarta akan menjadi menara air kehidupan baru bagi warga Jakarta, khususnya pelanggan Transjakarta," jelas Dedi.
Sementara Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Welfizon Yuza, mengatakan sampai saat ini Transjakarta sudah melayani 1,3 juta perjalanan setiap harinya. Dengan mengoperasikan 4.000 armada setiap hari, Transjakarta telah melayani 90?ri wilayah DKI Jakarta.
Selain itu, ia juga menyampaikan bahwa 9 dari 10 orang warga DKI Jakarta memiliki akses untuk bisa menggunakan layanan Transjakarta.
"Transjakarta merupakan platform yang memiliki aset dan customer capital yang cukup besar, sehingga ini tentunya dapat dimanfaatkan dan dikolaborasikan bersama," kata Welfizon.