Sidang Pleno Pemilihan Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal DPP GMNI digelar di depan Gedung Merdeka Bandung.
28 July 2024 19:03
Bandung: Sidang Pleno Pemilihan Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal DPP GMNI periode 2025-2028 akhirnya digelar di depan Gedung Merdeka Bandung. Persidangan dilaksanakan secara lesehan karena Gedung Merdeka tempat persidangan sebelumnya dikunci selama lima hari berturut-turut.
Sidang pleno dipimpin Ketua Pimpinan Sidang Pleno Tetap Christovan Loloh, Wakil Ketua Pimpinan Sidang Pleno Tetap Ahmad Ridwan Syuhada, dan Sekretaris Pimpinan Sidang Pleno Tetap Endang Kurnia. Sidang pleno dihadiri 84 DPD dan DPC Definitif serta 5 DPC caretaker dari 137 peserta kongres.
Setelah absensi selesai dan persidangan dinyatakan quorum, pimpinan sidang membacakan agenda sidang pemilihan ketua umum dan sekretaris jenderal DPP GMNI dan hanya satu paket calon ketua umum dan sekretaris jenderal yakni Sujahri Somar dan Amir Mahfut, yang menyerahkan rekomendasi sebanyak 84 rekomendasi.
Sesuai ketetapan hasil sidang organisasi yang menyatakan bila ada paket calon ketua umum dan sekretaris jenderal yang memenuhi ketentuan 1/2+1 dari peserta kongres maka Pimpinan Sidang Pleno Tetap menetapkan Sujahri Somar dan Amir Mahfut sah secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal DPP GMNI.
"Memutuskan dan menetapkan Sujahri Somar sebagai Ketua Umum dan Amir Mahfut sebagai Sekretaris Jenderal GMNI," kata Ketua Pimpinan Sidang Pleno Tetap Christovan Loloh.
Ketua Umum DPP GMNI terpilih Sujahri Somar dalam pidato kemenangannya mengapresiasi seluruh delegasi yang hadir, dan membuktikan kehadiran mereka merupakan konfirmasi nyata akan gandrungnya seluruh kader dalam persatuan.
"Kehadiran teman-teman disini, adalah mengkonfirmasi bahwa kita harus gandrung akan persatuan," kata Ketua Umum DPP GMNI terpilih, Sujahri Somar.
Sujahri mengajak para peserta kongres yang tidak hadir dan menjadi pendukung kandidat lain untuk bersatu membangun GMNI.
"Mari sama-sama kita mengawal perjalanan organisasi ini. Kami mengajak kawan-kawan kita yang tidak hadir untuk bersatu membangun GMNI," kata Sujahri.
Sujahri menegaskan, akan terus menjaga keutuhan organisasi, dirinya bersama Amir akan merangkul semua kadera GMNI.
"Kemenangan ini bukanlah milik kami sendiri tapi kemenangan seluruh kader GMNI se-Indonesia. Dan dalam rangka melaksanakan agenda persatuan GMNI, kami akan menemui Bung Risyad dan Bung Patra. Sehingga ketegangan dan perbedaan selama proses kongres berlangsung bisa kita akhiri dengan baik demi kepentingan GMNI," kata Sujahri.