Bulog Diminta Gandakan Suplai Logistik ke Lokasi Bencana Sumatra

Foto udara banjir yang melanda Kabupaten Solok, Sumatra Barat, Kamis, 27 November 2025. Foto: Dok. Antara.

Bulog Diminta Gandakan Suplai Logistik ke Lokasi Bencana Sumatra

Fachri Audhia Hafiez • 30 November 2025 17:57

Padang: Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) memastikan Bulog akan menyalurkan logistik sebanyak dua kali lipat dari kebutuhan ke daerah-daerah terdampak bencana. Termasuk ke Sumatra Barat (Sumbar).

"Saya sudah instruksikan kepada Bulog agar mensuplai logistik dan kebutuhan sebanyak dua kali lipat," kata Zulhas ketika meninjau lokasi banjir bandang di Koto Panjang Ikur Koto, Koto Tangah, Padang, Sumbar, seperti dikutip dari Antara, Minggu, 30 November 2025.
 


Ia menjelaskan dua kali lipat itu dalam artian jika kebutuhan di daerah setempat sebanyak 1.000 kilogram, maka harus disuplai sebanyak 2.000 kilogram. Jenis logistik yang harus disuplai dalam jumlah banyak itu di antaranya adalah beras, minyak goreng, gula, dan lain-lain. 

Zulhas menerangkan skema demikian sudah mulai diterapkan di provinsi yang terkena bencana alam di wilayah Sumatra yakni Sumatra Utara, Aceh, termasuk Sumbar. Ia mengatakan penambahan suplai itu selain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di lokasi, juga untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan barang yang bisa memicu kerusuhan serta penjarahan.

"Jalan-jalan dan akses di lokasi putus, jangan sampai kekurangan suplai logistik membuat orang-orang saling berebutan," jelas Zulhas. 

Khusus untuk kejadian di Ikur Koto, Padang, Zulhas berjanji akan mengupayakan pembangunan rumah warga yang hanyut akibat banjir bandang. "Tadi Wali Kota Padang mengatakan mereka punya tanah, maka saya akan usahakan rumah-rumah yang hanyut itu dibangun kembali," ucap Zulhas.


Banjir bandang di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatra Barat. Foto: Media Indonesia (MI)/Yose Hendra.

Ia juga menaruh perhatian terhadap infrastruktur di Sumbar yang rusak akibat bencana alam, menurutnya perbaikan infrastruktur yang rusak seperti jalan akan adalah prioritas bagi pemerintah pusat. Dalam peninjauan tersebut Zulhas tampak didampingi Wali Kota Padang Fadly Amran, ia juga sempat melakukan dialog dengan warga di lokasi.

Sebelumnya, Ikur Koto, Koto Panjang merupakan salah satu titik lokasi banjir bandang yang parah di Kota Padang akibat tingginya curah hujan. Banjir bandang yang terjadi merendam rumah warga dengan ketinggian mencapai atap rumah, serta menghanyutkan sejumlah rumah warga.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Fachri Audhia Hafiez)