Ilustrasi. Foto: Shutterstock
Annisa Ayu Artanti • 28 August 2024 12:34
Jakarta: Alokasi anggaran subsidi
listrik 2025 meningkat. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan hal itu karena didorong oleh peningkatan jumlah penerima.
Alokasi subsidi listrik 2025 sebesar Rp90,22 triliun. Sementara pada 2024 sebesar Rp73,24 triliun. Angka ini mencakup sisa kurang bayar 2023 sebesar Rp2,02 triliun.
"Kenaikan tersebut didorong oleh perkiraan kenaikan jumlah penerima subsidi listrik dari 40,89 juta pelanggan di 2024 menjadi 42,08 juta di 2025," jelas Bahlil seperti dikutip dari laman Kementerian ESDM, Rabu, 28 Agustus 2024.
Subsidi listrik lebih tepat sasaran
Menanggapi alokasi subsidi listrik 2025, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Maman Abdurrahman menyampaikan pentingnya penargetan subsidi listrik yang lebih tepat sasaran.
"Kita harus fokus pada masyarakat di wilayah Indonesia Timur dan pedalaman Kalimantan yang memang sangat membutuhkan subsidi energi," ucap Maman.
Selain itu, Maman juga menekankan perlunya perbaikan data penerima subsidi agar tidak ada lagi masyarakat mampu yang menikmati subsidi, sehingga anggaran negara dapat digunakan secara lebih efektif.