Presiden Prabowo Subianto. Foto: Dok Setpres.
Yakub Pryatama Wijayaatmaja • 30 December 2024 15:49
Jakarta: Presiden Prabowo Subianto menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) dalam rangka pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional, 2025-2029 di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). Presiden Prabowo memberi arahan soal penyusunan RPJMN 2025-2029.
Presiden Prabowo mengatakan setiap negara memiliki paham ekonomi yang berbeda. Di negara-negara Barat, misalnya, menganut pendapat kalau pembangunan ekonomi tidak perlu direncanakan. Presiden Prabowo mengatakan pemikiran itu saat ini dikenal dengan istilah neoliberal.
"Bahwa yang mendorong ekonomi adalah pasar, pemerintah itu hanya regulator dan wasit. di Bappenas, Jakarta, Senin, 30 Desember 2024.
Kepala Negara mengingatkan, para pendiri bangsa Indonesia tidak menganut paham itu. Dalam UUD 1945, para pendiri bangsa menganut paham bahwa perekonomian disusun atas dasar asas kekeluargaan. Lewat pemahaman ini, pemerintah bukan sekadar wasit, melainkan bertanggung jawab mengelola dan menjaga segala kekayaan bangsa.
Baca juga: Prabowo: Rakyat Menuntut Pemerintahan yang Bersih dari Praktik Korupsi |