Gempa Susulan Masih Menjadi Ancaman Warga Bawean

Tim BPBD Jatim di Pulau Bawean pascagempa Tuban.(Dok. Instagram BPBD Jatim)

Gempa Susulan Masih Menjadi Ancaman Warga Bawean

Media Indonesia • 26 March 2024 13:37

Gempa susulan masih terus mengguncang Pulau Bawean. Kali ini terjadi pada Selasa, 26 Maret 2024, sekitar pukul 03.13 dan 04.05 WIB, saat warga di pengungsian sedang sahur.

"Warga sempat panik pada guncangan kedua karena sempat terdengar suara gemuruh. Ada dua kali gempa susulan," kata Kepala BPBD Jatim Gatot Subroto di Surabaya, Selasa.

Menurut informasi dari BMKG, gempa susulan kembali mengguncang wilayah Bawean dan sekitarnya yang berkekuatan magnitudo 3.7 dan magnitudo 4.4, berlokasi di 123 kilometer di Timur Laut Tuban.
 

Baca juga: Tuban Kembali Diguncang Gempa Susulan Berkekuatan 4,4

Kemudian, hingga Selasa pagi ini pada pukul 04.25 WIB, hasil analisis BMKG mencatat gempa susulan sudah terjadi sejak 279 kali.

Gatot Soebroto mengatakan jumlah pengungsi mencapai 33.539 orang. Mereka tersebar di sejumlah desa di Pulau Bawean dan berada di kawasan yang lapang. Ia menegaskan, jumlah bantuan yang dikirim untuk masyarakat pengungsi akan terus bertambah.

"Itu terdiri dari 10.109 jiwa anak-anak, 18.531 jiwa dewasa, dan 4.898 jiwa lansia. Bantuan untuk para pengsungi ini terus kami siapkan, angkanya bergerak dan bertambah," jelasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)