Mahasiswa kelas Performing Arts angkatan ke-25 Program Studi Komunikasi dan Bisnis LSPR menampilkan pertunjukan drama musikal orisinal, 2AM: The Musical (Foto:Dok)
Rosa Anggreati • 2 September 2024 13:23
Jakarta: Mahasiswa kelas Performing Arts angkatan ke-25 Program Studi Komunikasi dan Bisnis LSPR, yang tergabung di Waka Waka Production menampilkan pertunjukan drama musikal orisinal "2AM: The Musical."
Pagelaran ini merupakan salah satu syarat kelulusan untuk mata kuliah Perencanaan dan Produksi pada semester 6 di bawah bimbingan dosen Mr. Mikhael Yulius Cobis, M.Si., M.M. Rangkaian acara telah berlangsung sejak Februari 2024, dan sudah dua kali tampil pada Ujian Akhir Semester mata kuliah Manajemen Acara dan MICE, dan Malam Penganugerahan LSPR Theatre Festival Ke-30. Persembahan Drama Musikal “2AM: The Musical” menjadi sebuah langkah debut perdana Waka Waka Production dalam memproduksi sebuah karya seni yang komersial.
Konsep Drama Musikal ini terinspirasi dari berbagai aliran musikal Broadway di seluruh dunia. Dengan menggabungkan berbagai unsur emosi, alam bawah sadar serta spiritual dalam aspek kehidupan manusia, menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi Waka Waka Production dalam meramu Drama Musikal ini.
Cerita ini berdasarkan orisinal karya Waka Waka Production yang mengangkat tema utama tentang disabilitas. Bercerita tentang seorang gadis 19 tahun bernama Brielle yang tinggal di Manhattan, Amerika Serikat, pada tahun 2000, yang merupakan seorang penyitas disabilitas akibat kecelakaan yang turut merenggut kedua orang tuanya. Diam-diam selama ini Bri memendam impian untuk menjadi bintang Broadway, namun karena ketidakmampuan menggerakkan kedua kakinya membuat Bri harus merelakan cita-cita tersebut. Trauma akan kehilangan sosok orang tua juga membuat Bri menjauhkan diri dari cinta dan kasih sayang dari orang-orang sekitarnya. Dia menolak untuk terapi dan memilih menyendiri karena takut akan kegagalan. Pada suatu malam, Bri bermimpi dan secara ajaib mengubahnya menjadi seorang pemain Broadway dengan kedua kaki yang normal, bertemu dengan teman-teman baru bahkan dia juga menemukan cinta pertamanya. Namun perjalannya di dunia mimpi pun tidak seindah yang diharapkan, berbagai rintangan bahkan ancaman untuk dapat kembali ke dunia nyata harus Bri lalui.
Baca juga: LSPR Gandeng Nozomi No Sono dan ERIA Luncurkan 3 Buku Panduan Disabilitas |