Ilustrasi. Foto: dok MI.
Ade Hapsari Lestarini • 26 November 2025 07:56
Jakarta: PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) gencar mencari ide dan inovasi hingga ke akar rumput untuk menjawab tantangan perumahan nasional.
"Bagi kami, mencari solusi perumahan tidak harus selalu lahir dari ruang-ruang besar. Inovasi juga bisa ditemukan sampai ke tingkat akar rumput karena di sanalah kebutuhan nyata masyarakat berbicara," kata Corporate Secretary BTN Ramon Armando, dalam keterangan tertulis, Rabu, 26 November 2025.
Ramon menuturkan, program BTN Housingpreneur dinilai mampu menjadi wadah kolaboratif untuk menjawab berbagai tantangan di sektor perumahan nasional, mulai dari backlog (kekurangan) hunian hingga penguatan kewirausahaan terutama di kalangan generasi muda.
Hal ini sejalan dengan penghargaan yang diberikan sebagai "Bank Pemberdaya Wirausaha Sektor Perumahan" pada ajang Detikcom Awards 2025 atas konsistensinya mendukung inovasi di sektor perumahan melalui program kompetisi tahunan BTN Housingpreneur. Berbagai inovasi tersebut juga dilakukan untuk mendukung Program Tiga Juta Rumah milik Presiden Prabowo Subianto.
"Penghargaan untuk program BTN Housingpreneur ini menjadi penyemangat kami untuk terus menghadirkan inovasi yang benar-benar relevan dan bermanfaat bagi masa depan perumahan Indonesia," ujar Ramon.

Mencari ide dan inovasi pelaku usaha sektor perumahan
BTN Housingpreneur merupakan kompetisi tahunan yang mencari ide dan inovasi dari para pelaku usaha sektor perumahan seperti developer, kontraktor, arsitek, pengusaha startup hingga mahasiswa dan masyarakat umum. Kompetisi tersebut berfokus pada inovasi teknologi, keberlanjutan, dan solusi perumahan.
"BTN Housingpreneur juga menghadirkan ruang jejaring bagi para pemenang dan finalis untuk dapat saling belajar dan berjejaring dengan para pelaku di sektor perumahan, sehingga selain saling menginsipirasi juga dapat membuka peluang bisnis yang lebih besar," ujar Ramon.
Hingga kini, pendaftaran BTN Housingpreneur 2025 telah dibuka pendaftarannya sejak 22 Oktober 2025 dan akan ditutup pada 15 Desember 2025. Para peserta dapat berpartisipasi sesuai kelompok kategori dan memilih subkategori yang akan diikuti.