Ilustrasi. Foto: Freepik.
Eko Nordiansyah • 2 November 2025 10:20
New York: Morgan Stanley memprediksi harga emas berpotensi naik ke USD4.500 per ons pada pertengahan 2026. Proyeksi ini mengutip permintaan fisik yang kuat dari dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) dan bank sentral karena prospek ekonomi masih belum pasti.
"Aksi harga baru-baru ini membawa emas jauh ke wilayah 'jenuh beli' berdasarkan RSI (Indeks Kekuatan Relatif), tetapi koreksi baru-baru ini telah membawanya ke level yang lebih sehat, kemungkinan besar memperbaiki posisinya," kata Morgan Stanley dalam sebuah catatan dikutip dari Investing.com, Minggu, 2 November 2025.
Bank tersebut memperkirakan pembelian dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) yang didukung emas akan terus berlanjut seiring penurunan suku bunga, di samping pembelian yang stabil oleh bank sentral, meskipun dengan laju yang lebih lambat dan stabilisasi permintaan perhiasan.
(1).jpg)